Limbah Aktivitas PT Waskita Karya di Morotai Cemari Lingkungan, Petani di 2 Desa Gagal Panen

TRIBUNTERNATE.COM, MOROTAI- Sejumlah warga di  Morotai keluhkan pembuangan limbah olen PT. Waskita Karya.

Keluhan itu disampaikan warga dari dua desa yakni, desa Cio Gerong dan desa Cio Maleleo.

PT. Waskita Karya merupakan salah satu perusahaan yang beroperasi di bagian infrastruktur  jalan.

Kepada pihak PT Waskita Karya warga mengeluh, lantaran mereka membuang  bekas-bekas oli di tepi-tepi jalan yang berdekatan dengan perkebunan milik warga.

Akibatnya, sejumlah petani sekitar gagal panel.

Baik itu tanaman coklat, kelapa dan tomat karena diduga tercemar limbah.

Mantan Kepala desa  Cio Gerong Kecamatan Morotai Selatan Barat, Harce Boki,  kedatangan mereka hearing dengan Pemda Kabupaten Pulau Morotai terkait adanya limbah pekerjaan jalan dimana terkesan dibuang sembarangan.

"Tanaman warga kami sekarang tidak subur.

Baca juga: 2 Kali Kalah Sidang Sengketa Pilkades, Pemda Morotai Lanjut Ke MA, Jika Kalah Lagi Pilih Ulang

Baca juga: Lima Desa di Morotai Kategori Paling Miskin, PMD Minta Para Kades Bersinergi

PT Waskita Karya buang-buang  limbah di pinggir-pinggir jalan dekat dengan tanaman warga,”ucap Harce di depan Kabag pemerintahan Darmin Djaguna, Kamis (12/1/2023).

Senada dikatakan, Anwar Ngawaro, salah satu warga asal desa  Cio Maleleo.

"Jadi kalau hujan, air yang ada di perkebunan kami itu l berminyak semua,"ungkapnya.

Menanggapi keluhan warga tersebut, Kepala Bagian Pemerintahan Setda Pulau Morotai, Darmin Djaguna, menyarankan, agar masalah ini disampaikan ke dinas Lingkungan Hidup.

" Ini kan dugaan pencemaran  lingkungan. Jadi saran saya  sampaikan ke Dinas Lingkungan Hidup, sebab itu kewenangan mereka."singkatnya.

Terpisah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pulau Morotai, Siti Samiun Maruapey ketika dikonfirmasi keluhan warga tersebut, berjanji akan  turun mengecek langsung.

"Soal ini saya sudah konfitmasi ke pihak PT Waskita Karya. Makanya kami akan turun cek lokasi dugaan adanya pencemaran lingkungan,”tutupnya.