Gempa Bumi Turki Suriah
Kisah Satu Keluarga di Suriah Dievakuasi setelah 40 Jam Tertimbun Reruntuhan, Tim SAR Menangis Haru
Sementara para petugas penyelamat terus berpacu dengan waktu demi menyelamatkan para korban yang tertimbun puing-puing.
TRIBUNTERNATE.COM - Di tengah duka yang menimpa Turki dan Suriah pasca-gempa magnitudo 7.8 Senin (6/2/2023) lalu, ada kisah-kisah penyelamatan dramatis penuh harapan.
Satu keluarga berhasil dikeluarkan dari reruntuhan bangunan setelah 40 jam operasi penyelamatan di Suriah Barat Laut.
Keluarga itu terdiri atas lima orang, yakni suami, istri, dan tiga orang anak.
Sementara para petugas penyelamat terus berpacu dengan waktu demi menyelamatkan para korban yang tertimbun puing-puing.
"Setelah kami kehilangan harapan, dan mengalami berjam-jam ketakutan karena tidak dapat menyelamatkan siapa pun dari bawah reruntuhan, kami dapat mengevakuasi sebuah keluarga, suami istri, dan ketiga anak mereka," kata seorang petugas penyelamat, Samer al-Omar.
Baca juga: Korban Tewas Gempa Turki dan Suriah Lebih dari 16.000 Jiwa, Muncul Kritikan Evakuasi Lambat
Baca juga: Duka Gempa Bumi Turki dan Suriah: Ayah Pegang Tangan Putrinya yang Meninggal Tertimpa Reruntuhan

Dikutip dari laman Al Jazeera, Kamis (9/2/2023), para petugas penyelamat, kata Samer, kini 'merasa bermanfaat" karena dapat menyelamatkan nyawa korban.
Saat ini, para korban pun telah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.
"Kami menangis karena gembira, setelah kami menangis karena betapa tidak berdayanya kami. Kami membawakan mereka oksigen setelah mereka hampir mati lemas karena gempa. Mereka sekarang di rumah sakit dan dalam kondisi baik," tegas al-Omar.
Jumlah korban tewas akibat gempa bumi dahsyat di Turki dan Suriah kini menembus angka 17.000 orang.
Gempa bumi ini berpusat di tenggara Turki, tepatnya di provinsi Kahramanmaras pada Senin pagi, pukul 04.17 waktu setempat.
Perlu diketahui, Turki dan Suriah merupakan negara tetangga, sedangkan pusat gempa yakni di Kahramanmaras berada di perbatasan kedua negara.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pun telah melakukan komunikasi dengan Gubernur Kahramanmaras dan menyampaikan duka cita kepada masyarakat terdampak.
Tim SAR juga telah dikerahkan dari seluruh penjuru Turki.
Menteri Dalam Negeri Turki Suleyman Soylu menegaskan bahwa prioritas saat ini adalah penyelamatan korban yang terjebak di reruntuhan dan bantuan darurat bagi masyarakat terdampak.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sekeluarga di Suriah Dievakuasi dari Reruntuhan Setelah 40 Jam Tertimbun
Sebulan Lebih Pasca-Gempa Bumi Turki dan Suriah, Sebanyak 49.589 Orang Tewas di Turki |
![]() |
---|
Hampir Tiga Pekan Pasca-Gempa Bumi Turki Suriah: Jumlah Korban Tewas Tercatat 50.132 Jiwa |
![]() |
---|
Puluhan Ribu Bangunan Hancur Saat Gempa Bumi Turki, 200 Orang Ditangkap karena Konstruksi Buruk |
![]() |
---|
Warga Trauma Saat Gempa Susulan Magnitudo 6.4 Guncang Turki: Kami Terlalu Takut untuk Pulang |
![]() |
---|
Gempa Bumi Turki Suriah: Qatar Sumbangkan 10.000 Unit Rumah Kontainer eks Piala Dunia 2022 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.