BKKBN Malut
Percepatan Penurunan Stunting Berbasis Eco Edu Wisata Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara
Percepatan penurunan stunting berbasis Eco Edu Wisata Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara
Selain itu, untuk mendukung suksesnya program tersebut Ketua TP PKK Halmahera Barat meminta anggota PKK di setiap desa agar berpartisipasi aktif dalam pelaksanaan dilapangan.
"Saya sangat senang dan bangga serta mengapresisasi atas inovasi dan kolaborasi yang digagas Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga bersama Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Halmahera Barat dalam upaya Program Percepatan Penurunan Stunting berbasis Eco Edu Wisata ini."
"Program ini akan sangat membantu bagi Keluarga yang mempunyai Balita dan Baduta dalam memantau tumbuh kembang anak, edukasi dan konseling anak serta menjadi wadah tempat anak bermain."
"Selain itu, bagi ibu hamil akan mendapatkan konseling gizi, membantu mengatasi keluhan-keluhan yang dirasakan ibu hamil dan adanya kelas yoga bagi ibu hamil untuk mereleksasikan tubuh."
"Saya minta kepada seluruh anggota PKK di setiap Desa agar ikut berpastisipasi aktif dalam mensukseksan program ini sehingga angka stunting di Halmahera Barat bisa di turunkan secara bersama-sama, "ujar Meri Uang Popala.
Sementara itu, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Maluku Utara Dra Renta Rego mengatakan inovasi dan kolaborasi yang digagas Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga bersama Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Halmahera Barat.
Dalam Program Percepatan Penurunan Stunting berbasis Eco Edu Wisata di Halmahera Barat merupakan suatu inovasi yang patut dicontoh oleh Kabupaten/Kota di Maluku Utara yang memiliki potensi wisata.
Hal ini menjadi strategi dari masing-masing Pemerintah Daerah dalam mempercepat penurunan Stunting di wilayahnya.
"Inovasi dan Kolaborasi yang digagas oleh Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga bersama Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Halmahera Barat dalam Program Percepatan Penurunan Stunting berbasis Eco Edu Wisata di Halmahera Barat sangat diapresiasi sehingga kami ucapkan terima kasih atas strateginya."
"Program ini bisa dijadikan contoh oleh Kabupaten/Kota di Maluku Utara agar dapat memanfaatkan potensi didaerahnya masing-masing sehingga usaha mempercepat penurunan Stunting di Maluku Utara bisa tercapai di Tahun 2024 nanti, "ujar Renta Rego.
Sambutan baik dan apresiasi datang juga dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Dr. H. Sandiaga Salahuddin Uno, B.B.A., M.B.A mengatakan program percepatan penurunan Stunting berbasis eco edu wisata.
Baca juga: Cegah Anak Stunting, Kodim se Maluku Utara Beri Paket Nutrisi Tambahan
Yang digagas oleh dinas pariwisata dan kepemudaan olahraga Bersama dinas Kesehatan, pengendalian pendudukan dan keluarga berencana Kabupaten Halmahera Barat sangat baik.
Harapanya semoga ini menjadi langkah strategis upaya percepatan Penurunan stunting dan dapat menginspirasi daerah-daerah lainnya untuk menggapai Indonesia yang sehat generasi emas 2045.
Program ini bertujuan untuk mengurangi terjadinya kematian ibu dan anak dikarenakan stress pada ibu hamil, mengurangi ketergantungan anak akan gadget sehingga kurangnya berinteraksi dengan orang sekitar, membantu ibu hamil dalam melancarkan proses persalinan secara normal dengan adanya kelas senam ibu hamil. (*)
Laut Bunaken di Manado Jadi Saksi Penyerahan Pataka Kirab Bangga Kencana |
![]() |
---|
Tidore Tuan Rumah Harganas 2025 |
![]() |
---|
Kemendukbangga/BKKBN Dorong Percepatan Quick Win Menteri Wihaji dan Bangga Kencana di Taliabu |
![]() |
---|
Tingkatkan Kinerja dan Sinergitas, Kemendukbangga/BKKBN RI Gelar Retreat Flower Bee Honey |
![]() |
---|
Semangat Baru di Dalam Logo Baru Kemendukbangga/BKKBN |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.