Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Halmahera Selatan

Pemasangan Tower BTS di Halmahera Selatan Tinggal 7 Lokasi

Kepala Dinas Kominfo Halmahera Selatan, Sutego ST kembali menyampaikan progres pemasangan 137 unit tower BTS.

Penulis: Nurhidayat Hi Gani | Editor: Mufrid Tawary
Tribunternate.com/ Nurhidayat Hi Gani
Kepala Dinas Kominfo Halmahera Selatan Sutego ST ketika menjelaskan progres pemasangan 137 unit tower BTS, Senin (28/3/2023). 

TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - Kepala Dinas Kominfo Halmahera Selatan, Sutego ST kembali menyampaikan progres pemasangan 137 unit tower BTS.

Bantuan dari Kementerian Kominfo RI lewat Badan Aksebilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) pada Maret 2022 lalu. 

Menurutnya, total tower BTS yang sudah tuntas dipasang di wilayah Halmahera Selatan, saat ini sudah sebanyak 130 unit dan tersisah 7 unit.

“Jadi tinggal 7 lokasi atau 7 unit saja yang sementara berjalan, “katanya kepada TribunTernate.com, Senin (27/3/2023).

Dari 7 unit tower tersebut, loma diantaranya berlokasi di Desa Kusubibi, Lata-Lata, Imbu-Imbu, Waringin, Fafau dan Madopolo Timur.

“Kemudian yang dua itu, tower besar yang rencana digunakan sebagai penyebaran sinyal tanpa satelit. Itu berlokasi di Paploang dan di Tidore arah ke Pulau Makian, “jelas Sutego.

Sekalipun sudah sebagian besar tower BTS terpasang, namun Sutego mengaku masih banyak mendapat keluhan dari masyarakat Halmahera Selatan terkait kapasitas jaringan internet dari tower tersebut.

Baca juga: KM Ajul Safikram Kandas di Laut Halmahera Selatan Saat Menuju Kota Ternate

Oleh karena itu ia menjelaskan, pemerintah pusat baru memprioritaskan layanan dasar internet lewat tower BTS baru, yakni di apilikasi WahatsApp dan telepon seluler.

Sehingga penggunaan jaringan internet di apilikasi lain seperti Facebook, Google, Instagram dan sebagainya yang tersedia di Handphone, belum berjalan maksimal.

Akan tetapi pemerintah pusat telah mengorbitkan satelit milik BAKTI untuk meningkatkan kapasitas jaringan forji di setiap tower BTS termasuk di Halmahera Selatan.

“Insya Allah di tahun 2024 itu sudah selesai. Karena dua tower besar penyebar jaringan, satu di Tidore yang pengambil jalur optik di Makian itu, belum selesai karena kendala lahan. Tapi pemerintah sudah akan gunakan sayelit, “tandasnya.

Sutego juga mengungkapkan, Bupati Halmahera Selatan, Usman Sidik pada minggu kemarin juga telah menemui Menkominfo RI Jony G Plate untuk mempertanyakan peningkatan kapasitas pelayanan jaringan.

“Dan Alhamdulillah Menteri merespon untik segera ditindaklanjuti keluhan-keluhan masyarakat di Halmahera Selatan intuk ditindaklanjuti. Karena ini dalam rangka pemabangunan digitalisasi, “ujarnya. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved