Travel Umrah Tipu-tipu Kembali Marak, Kemenag RI: Kami Sedikit Keteteran dalam Pengawasan
Kasubdit Pemantauan dan Pengawasan Ibadah Umrah dan Ibadah Haji Khusus Ditjen PHU Kemenag RI, Mujib Roni, mengklaim pihaknya telah lakukan pengawasan.
TRIBUNTERNATE.COM - Kasus penipuan biro perjalanan umrah kembali terjadi.
Kali ini, tipu-tipu itu dilakukan oleh travel umrah bernama PT Naila Safaah Wisata Mandiri terhadap 500 jemaahnya.
Saat ini, kasus penipuan tersebut masih terus dikembangkan oleh Polda Metro Jaya.
Adapun pihak Kementerian Agama RI (Kemenag) turut menyoroti kasus ini.
Kasubdit Pemantauan dan Pengawasan Ibadah Umrah dan Ibadah Haji Khusus Ditjen PHU Kemenag RI, Mujib Roni, mengklaim selama ini pihaknya telah melakukan pengawasan.
Meski begitu, Mujib mengakui bahwa melonjaknya jemaah umrah membuat Kemenag agak kesulitan dalam melakukan pengawasan.
"Kementerian Agama dalam hal ini Ditjen PHU sebenarnya sudah banyak melakukan pembinaan, edukasi dan pengawasan," ujar Mujib yang dilansir dari laman Kemenag, Jumat (31/3/2023).

"Hanya saja euforia jemaah ditambah lagi kemudahan perizinan berusaha yang sudah semakin longgar membuat kami sedikit keteteran dalam pengawasan," tambah Mujib.
Mujib menambahkan berdasarkan data Ditjen PHU, pada tahun 2022 jumlah jemaah umrah sudah mencapai 1 juta.
Sementara hingga Maret 2023 tercatat sudah 400.000 jemaah. Artinya bila tren seperti ini, diprediksi jumlah jemaah umrah pada tahun 2023 ini bisa mencapai 2 juta jemaah.
Antrean haji yang cukup panjang, kata Mujib, membuat masyarakat beralih menunaikan umrah.
"Lamanya antrean haji di Indonesia juga menjadi pemicu antusias calon jemaah untuk melakukan ibadah umrah. Banyak masyarakat mendapati promo ibadah umrah dengan biaya murah atau miring disaat antrian haji cukup panjang yang kemudian membuat masyarakat menjadi tergiur," tutur Mujib.
Bahkan, kata Mujib, ada Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) yang menawarkan agar jemaah membatalkan haji untuk melakukan umrah.
Dirinya mengingatkan agar masyarakat berhati-hati dalam memilih biro perjalanan umrah.
"Malah ada sebagian PPIU yang merayu masyarakat untuk membatalkan haji agar melakukan umrah. Sekali lagi kami minta masyarakat untuk berhati-hati dan cerdas dalam memilih travel umrah," ucap Mujib.
Pemprov Maluku Utara Alokasikan Rp 4,5 Miliar untuk Ibadah Umrah dan Perjalanan Rohani ke Yerusalem |
![]() |
---|
Pemda Morotai Belum Pastikan Travel untuk Jemaah Umrah dan Yerusalem 2025 |
![]() |
---|
3 Prediksi Skor Arab Saudi vs Australia, Simak Susunan Pemain, Laga Panas Rebutan Dampingi Jepang |
![]() |
---|
Pejuang Pemekaran Halmahera Selatan Dapat Hadiah Umrah Gratis |
![]() |
---|
Anggaran Program Umrah Gratis Pemkab Halmahera Selatan Tak Terdampak Efisiensi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.