Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

3 Fakta Kasus Penganiayaan Berujung Hilangnya Nyawa karena Rebutan Lahan Prostitusi

Kasus penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia terjadi di Bandung pada pertengahan Maret 2023 lalu kini mulai mendapat titik terang.

freepik.com/bedneyimages
Ilustrasi penganiayaan. 

TRIBUNTERNATE.COM - Kasus penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia terjadi di Bandung pada pertengahan Maret 2023 lalu kini mulai mendapat titik terang.

Sebanyak 4 orang terduga pelaku penganiayaan itu diamankan oleh pihak kepolisian.

Mereka berinisial N, HP, MA, dan MF.

Keempat orang itu menganiaya korbannya hingga tewas.

Pelaku menganiaya korban karena rebutan lahan apartemen yang dijadikan tempat prostitusi online.

Hal tersebut diungkapkan Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Budi Sartono.

"Pada kasus ini ada empat orang yang diamankan, mereka berinisial N, HP, MA dan MF," katanya.

Para pelaku ditangkap di tempat berbeda

Dua pelaku ditangkap di Bali dan Lampung, sedangkan dua pelaku lainnya di Bandung Raya.

Budi menceritakan, awal mula terjadinya penganiayaan, korban dan pelaku saling bersaing hingga terjadi pertikaian antar kelompok di apartemen.

"Ini mereka (para korban dan para pelaku) saling bersaing. Pertikaian antar kelompok (jaringan prostitusi online) di apartemen," ujar Budi, saat ungkap kasus di Mapolrestabes, Selasa (18/4/2023).

Mengutip TribunJabar.id, kelompok pelaku tak mau ada persaingan dengan kelompok korban.

Kelompok pelaku pun akhirnya melakukan penganiayaan menggunakan selang, potongan besi, hingga kayu.

Baca juga: Bak Pencuri Handal, Manjat Pagar dan Congkel Jendela, Remaja 14 Tahun di Ternate Ditangkap Polisi

Baca juga: Kisah Pemudik: Dua Jam Berkendara Lewati Dua Kabupaten, Baru Sadar Istrinya Ketinggalan di Brebes

Baca juga: Pembalap Liar Tabrak Pemancing hingga Tewas, Pelaku Ogah Berhenti untuk Tolong Korban

Cara Pelaku Hilangkan Jejak

Setelah melakukan penganiayaan dan korban sudah tak berdaya, para pelaku membawa korbannya ke rumah sakit yang berbeda.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved