Pelaku Pembunuhan di Kedai Tuak Ditangkap saat Beli Takjil, Lakukan Kekerasan Kondisi Mabuk
Aksi keji itu terjadi di salah satu kedai tuak di RT 003 RW 015, Kampung Pelanduk, Tanjung Uncang.
TRIBUNTERNATE.COM - Aksi penganiayaan berujung pembunuhan terjadi di Batam, Kepulauan Riau (Kepri).
Pelaku bernama Taufik nekat menganiaya Darwin hingga tewas.
Aksi keji itu terjadi di salah satu kedai tuak di RT 003 RW 015, Kampung Pelanduk, Tanjung Uncang.
Baca juga: Ayah Umur 33 Tahun Cabuli Anak Tiri yang Masih ABG, Dilakukan selama Bulan Ramadhan
Taufik ditangkap di lokasi persembuyiannya di Sungai Guntung Kabupaten Indragiri Hilir, Riau.
Menariknya, Taufik ditangkap saat hendak membeli takjil untuk berbuka puasa.
“Benar sekali, pelaku telah kami amankan. Pelaku diamankan saat hendak membeli takjil dilokasi persembunyiannya di Sungai Guntung Kabupaten Indragiri Hilir, Riau,” kata Kapolsek Batu Aji, Kompol Restia Guchy Octane kepada Kompas.com melalui telepon, Senin (24/4/2023).
Guchy mengatakan, Taufik ditangkap berkat informasi dari pihak kepolisian di Sungai Guntung.
“Sebelumnya kami mendapatkan informasi pelaku melarikan diri ke wilayah Indragiri Hilir, dari sana kami melakukan koordinasi dan alhamdulillah membuahkan hasil,” terang Guchy.
Taufik diringkus pada, Kamis 20 April 2023 lalu.
Hasil pemeriksaan sementara, Pelaku mengaku nekad menganiaya korban lantaran kesal dengan sikap korban.
Terlebih lagi, saat itu kondisi pelaku setengah mabuk, sehingga spontan membuat pelaku terpancing hingga akhirnya terjadi perkelahian hingga merenggut nyawa korban.
“Korban meninggal karena mengalami luka serius dan pendarahan di bagian kepala, meski sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawa korban tidak bisa tertolong lagi,” pungkas Guchy.
Sebelumnya, Darwin dan pelaku bertikai di salah satu kedai tuak di RT 003 RW015, Kampung Pelanduk, Tanjung Uncang, Batam.
Pelaku yang diduga sedang dalam pengaruh alkohol dari tuak menganiaya korban hingga mengalami luka serius.
(Kompascom/Hadi Maulana)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Hari Buron, Taufik Pelaku Kasus Penganiayaan Sadis di Batam Ditangkap Saat Hendak Membeli Takjil di Riau"
Aditya Hanafi Pegang Duplikat Kunci Rumah Dinas Sejak 2024, KH Almira Beri Penjelasan: Bebas Akses? |
![]() |
---|
Hanafi Pelaku Penghilangan Nyawa Pegawai BPS Halmahera Timur Dijadwalkan Tes Kejiwaan |
![]() |
---|
Update Kasus Penghilangan Nyawa Pegawai BPS Haltim: Istri Diperiksa, Hanafi Terancam Hukuman Mati |
![]() |
---|
Polisi Belum Temukan Bukti Keterlibatan Istri Pelaku Penghilangan Nyawa Pegawai BPS Halmahera Timur |
![]() |
---|
Alasan Hanafi Pelaku Penghilangan Nyawa Pegawai BPS Halmahera Timur Ditahan di Sel Polres |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.