Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Haji 2023

66 Jemaah Haji Indonesia Wafat, Kenali 3 Penyebab Terbanyak Meninggalnya Jemaah Saat Tunaikan Haji

Menurut grafik dari Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes), angka tersebut merupakan angka tertinggi terkait jumlah jemaah haji yang meninggal dunia.

|
Tribunnews.com Network/Thamzil Thahir
Setidaknya 60 jemaah calon haji tercatat wafat dalam 22 hari misi haji Indonesia di Arab Saudi, per Rabu (14/6/2023) dini hari. 

Lalu apa saja gejalanya?

Dikutip dari laman Healthline, Jumat (16/6/2023), gejala klasik serangan jantung adalah nyeri dada dan sesak nafas, namun bisa juga bervariasi.

Gejala serangan jantung yang paling umum termasuk di antaranya:

- tekanan atau sesak pada dada
- rasa sakit pada bagian dada, punggung, rahang dan area lain pada tubuh bagian atas yang berlangsung lebih dari beberapa menit atau hilang kemudian muncul kembali
- sesak nafas
- berkeringat
- mual
- muntah
- kecemasan
- merasa seperti akan pingsan
- detak jantung yang cepat

Penting untuk diperhatikan bahwa tidak semua orang yang mengalami serangan jantung memiliko gejala yang sama atau tingkat keparahan gejala yang sama.

Nyeri dada adalah gejala yang paling sering dilaporkan di antara wanita dan pria.

Namun, wanita sedikit lebih mungkin memiliki lebih banyak gejala 'atipikal' daripada pria, seperti:

- sesak nafas
- sakit rahang
- sakit punggung bagian atas
- pusing
- mual
- muntah

Bahkan beberapa wanita yang pernah mengalami serangan jantung melaporkan bahwa gejalanya terasa seperti gejala flu.

Apa yang menyebabkan seseorang mengalami infark miokard akut?

Jantung adalah organ utama dalam sistem kardiovaskular anda, yang juga mencakup berbagai jenis pembuluh darah.

Beberapa pembuluh terpenting adalah arteri yang membawa darah yang kaya oksigen ke tubuh anda dan semua organnya.

Arteri koroner mengambil darah kaya oksigen khusus untuk otot jantung anda.

Saat arteri ini tersumbat atau menyempit karena penumpukan plak, aliran darah ke jantung dapat berkurang secara signifikan atau berhenti sama sekali.

Hal ini dapat menyebabkan serangan jantung.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved