Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Halmahera Selatan

Paparkan Kasus Stunting, Wabup Halmahera Selatan Sebut Tahun Ini Hanya 7 Persen

Hasan Ali Bassam Kasuba memaparkan data kasus stunting saat membuka kegiatan Rembuk Stunting

Penulis: Nurhidayat Hi Gani | Editor: Mufrid Tawary
Tribunternate.com
KESEHATAN: Wakil Bupati Halmahera Selatan Hasan Ali Bassam Kasuba ketika sambutan di kegiatan Rembuk Stunting, Kamis (3/8/2023). Dalam kesempatan itu, ia memaparkan dara kasus satunting periode Januari-Juni 2023. 

TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - Wakil Bupati (Wabup) Halmahera Selatan Hasan Ali Bassam Kasuba memaparkan data kasus stunting saat membuka kegiatan Rembuk Stunting, Kamis (3/8/2023).

Ia menyebut, data periode Januari hingga Juni 2023, stunting di Halmahera Selatan tercatat sebesar 7 persen, dengan jumlah 1.089 balita.

Jumlah tersebut terdiri dari anak di bawah 2 tahun (baduta) yakni 0-23 bulan kategori sangat pendek sebanyak 146 orang dan 336 anak dengan kategori pendek.

“Sedangkan anak umur 24-59 bulan, kategori sangat pendek berjumlah 119 orang dan 488 orang dengan kategori pendek,” ujarnya.

“Sementara jumlah sasaran balita yang telah diukur sebanyak 15.895 atau 87 persen,” lanjutnya.

Karena itu, politisi PKS ini menegaskan bahawa lewat momentum rembuk stunting ini harus menjadi langkah strategis pemerintah untuk mencanangkan dan mendeklarasikan komitmen bersama.

Kemudian menyepakati pelaksanaan rencana kegiatan intervensi spesifik dan sensitif guna meningkatkan pencegahan serta percepatan penurunan stunting secara bersama-sama.

“Di mana, setiap OPD jadi penanggungjawab layanan dengan sektor lembaga pemerintah, non pemerintah dan masyarakat,” imbuhnya.

Baca juga: Wabup Halmahera Selatan Mengutuk Keras Dugaan Peredaran Narkoba di Kafe Bungalow

Lebih lanjut, Bassam menyatakan terbitnya Perpres Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting dan SK Bupati Halmahera Selatan Nomor 41 Tahun 2022 tentang Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS), harus menjadi pedoman bersama.

Orang nomor dua di lingkup Pemkab Halmahera Selatan ini lantas meminta semua pihak, yang terkait dengan penanganan kasus stunting agar melaksanakan tugas dengan sungguh-sungguh dan penuh tanggungjawab.

Hal ini dilakukan untuk menjawab tuntutan serta harapan masyarakat terkait peningkatan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.

“Saya berharap agar pembahasan program di kesempatan ini dapat memberi kontribusi nyata pada upaya percepatan pencegahan dan penanggulangan stunting agar selalu menjadi prioritas bagi kita semua,” pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved