Pemkab Morotai
Tim Dephan Amerika Serikat Akan Pulangkan Tulang Jenazah Tentara Korban Perang Dunia II di Morotai
Tim Dephan Amerika Serikat, Bakal Angkut Tulang Jenazah Korban Perang Dunia II, Ini Permintaan Pj Bupati Morotai
Penulis: Fizri Nurdin | Editor: Munawir Taoeda
lihat foto
TRIBUNTERMATE.COM, MOROTAI - Selasa (8/8/2023), Pj Bupati Pulau Morotai, Muhammad Umar Ali dan jajaran.
Menerima kunjangan dari Tim Kemhan RI dan Dephan AS, di ruang rapat Kantor Pemerintah Terpadu Pulau Morotai.
Di mana maksud dan tujuan kedatangan ini adalah repatriasi tulang jenazah tentaran AS yang gugur di Perang Dunia II.
Sebelumnya, Pj Bupati Pulau Morotai hadir pada penandatanganan dokumen Framework Arrangement.
Baca juga: Tulang Jenazah Tentara Amerika Korban Perang Dunia II di Morotai Akan Diangkut ke AS
Antara Kemhan RI dan Dephan AS di Gedung Ahmad Yani, Kemhan, Jakarta, Jumat (3/3/2023) lalu.
TNI-AD juga ikut terlibat dalam penelitian dokumen Framework Arrangement, guna pengumpulan data.
Di mana kesepakatan ini berawal dari, keinginan Pemerintah AS untuk.
Memulangkan prajurit mereka, keinginan itu lalu diwujudkan dengan MoU.
Dihadapan Tim Kemhan RI dan Dephan AS, Muhammad Umar Ali meminta.
Kerja sama ini bukan hanya tentang bekas-bekas tulang jenazah tentara amerika saja.
Melainkan juga agar tim DPAA/Army, bisa membantu pemerintah daerah.
Untuk melakukan pelatihan, demi meningkatkan SDM di Morotai.
"Kami minta jangan hanya sebatas kerja sama, ada lanjutan dari sisi SDM kita di Morotai, "pintahnya.
Menurutnya SDM yang dimaksud ialah, membuat semacam latihan-latihan kecil. Melibatkan generasi muda di bidang pendidikan.
"Sehingga SDM di Morotai bisa berkembang dan diakui dunia, "imbuhnya.
Lanjutnya, ia juga meminta agar ada bukti nyata yang dibangun oleh Dephan AS di Morotai.
"Kita sudah ada patung Nakamura, maka kami berharap agar dapat membantu bangun monumen Molokai."
"Sehingga menjadi kenangan bagi pemerintah daerah dan DPAA/Army, "pungkasnya.
Diketuai, pada Juli 1944, Jenderal Douglas MacArthur memilih Morotai, sebagai pangkalan udara dan fasilitas angkatan laut.
Baca juga: Berikut 5 Dermaga yang Jadi Saksi Sejarah, Fasilitas Militer di Morotai Selama Perang Dunia II
Yang diperlukan untuk operasi pembebasan Mindanao, Filipina yang saat itu dikuasai Jepang.
Jenderal Douglas MacArthur membawa pasukan sekutu, yang dikerahkan ke Morotai.
Jumlahnya mencapai 57.000 tentara, gabungan dari AS dan Australia. (*)
| Pemkab Morotai Maluku Utara Diminta Tingkatkan Indeks Keamanan Informasi |
|
|---|
| DBH Sumber Daya dari Pusat Rp 57 Miliar untuk Pemkab Morotai Diblokir |
|
|---|
| Secara Nasional, Morotai Salah Satu Daerah dengan Inflasi Terendah |
|
|---|
| Morotai Termasuk Daerah di Indonesia dengan Harga Kebutuhan Terkendali, Ini Strategi Pj Bupati |
|
|---|
| Muhammad Umar Ali Pastikan Tol Laut Tetap Beroperasi di Morotai |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.