Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Pulau Morotai

Inspektorat Dinilai Tutupi Temuan BPK Tiga Proyek Besar di Morotai

Akademisi Unipas Morotai, Parto Sumtaki menyoroti kinerja Inspektorat yang kesannya menutupi nilai temuan BPK di tiga proyek besar.

Penulis: Fizri Nurdin | Editor: Mufrid Tawary
Tribunternate.com
Akademisi Universitas Pasifik Morotai, Parto Sumtaki 

TRIBUNTERNATE.COM, MOROTAI - Akademisi Unipas Morotai, Parto Sumtaki menyoroti kinerja  Inspektorat yang kesannya menutupi nilai temuan BPK di tiga proyek besar.

Antara lain, proyek Morotai Mall, proyek RS Mudaffar Sjah dan proyek Water Front City tahap II.

Parto Sumtaki mengatakan, pengelolaan pemerintahan daerah prinsipnya adalah transparansi dan akuntabilitas.

Karena itu, setiap informasi berkaitan dengan kepentingan publik, apapun itu, harus dibuka Inspektorat.

"Pemerintah yang tidak transparan dan akuntabel, itu cenderung korup, itu dalil akademisnya begitu,"cetusnya, Selasa (5/9/2023).

Baca juga: Update Pecarian Hari Ketiga Nelayan Hilang di Morotai, Marjun Doa: Masih Nihil

Pemerintah Daerah dalam hal ini Inpektorat wajib memberikan jaminan atas informasi itu.

Karena, Hemat Parto Sumtaki,  jika memang  masih ditutupi berarti ada yang hendak mau disembunyikan.

“Inspektorat itu, menurut saya, bisa dibilang sudah mencederai etika pengelolaan pemerintahan daerah dengan kinerja seperti  ini,”tegasnya.

Adapun, BPK Perwakilan Maluku Utara, merilis  adanya temuan oleh pengembang atau pihak ketiga yang mengerjakan proyek  Morotai Mall, RS Mudaffar Sjah dan Water Front City tahap II.

Ketiga proyek ini dianggarkan puluhan miliar.(*)

 

 

 

Sumber: Tribun Ternate
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved