Musibah Kebakaran Itu Datang Tengah Malam, 28 Keluarga di Ternate Kehilangan Tempat Tinggal

TRIBUNTERNATE.COM-Puluhan keluarga di Ternate Selatan, Maluku Utara, tiba-tiba terbangun dari tidur, Senin (2/10/2023).

Mereka dikagetkan api yang cepat membesar dan merambat ke rumah-rumah warga RT 08, Kelurahan Bastiong Karance, Ternate Selatan, Kota Ternate.

Kebakaran yang berlangsung sekitar satu jam itu menghanguskan 12 rumah semi parmanen, dan bahkan ada yang terbuat dari papan kayu.

28 Kepala Keluarga (KK) kehilangan tempat tinggal akibat musibah yang datang tengah malam tadi.

Sekertaris Dinas Kebakaran Kota Ternate, Naim Safar mengatakan, lima unit mobil Damkar dikerahkan ke lokasi kebakaran.

Kebakaran itu terjadi sekitar pukul 00:00 WIT dan api berhasil dipadamkan pada pukul 01:00 WIT dini hari. 

Naim Safar menjelaskan, pihaknya tiba dilokasi sekitar sekitar pukul 00:30 WIT.

Lima armada kebakaran serta puluhan personil dibantu warga langsung berupaya memadamkan kobaran api.

“Saya bersama tim tiba sekitar pukul 12:30, ada sekitar 5 armada yang di kerahkan, serta 30 personil yang berkerja di lapangan sekarang,”ujar Naim, Senin (2/10/2023).

Naim menuturkan, proses pemadaman ini berjalan hampir satu jam, dan warga setempat juga turut membantu sehingga pamadaman dapat dilakukan dengan lancar.

“Proses pemadaman sekitar 30 menit lebih, Alhamdulillah ada juga warga yang membantu sehingga sekarang tinggal proses dinginkan api,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Keluruhan Bastiong Karance, Jakaria M. Usman mengatakan, dari data yang ia kantongi terdapat 12 rumah milik warga yang terbakar, dan didalamnya terdapat 28 Kepala Keluarga (KK).

Kebakaran ini menurutnya, berawal di salah satu rumah warga yakni sekira pukul 00:00 WIT, api kemudian menyebar cepat sehinga mengakibatkan belasan rumah juga ikut terbakar.

“Kebakaran ini terjadi sekitar pukul 12:10 dan kebakarannya bermula dari rumah salah satu warga.

Jakaria menambahkan, belasan rumah yang terbakar itu bertipe semi parmanen, dan bahkan ada yang terbuat dari papan kayu. Namun beruntung karena dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa.

"Sesuai dengan saya data, tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini, dan rumah yang terbakar rata-rata semi permanen dan juga rumah papan,” pungkasnya