Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Pulau Taliabu

Dinas Perindagkop dan UKM Taliabu Belum Berhasil Samakan Harga BBM Tingkat Pengecer

Di beberapa tempat, pertamax dijual dengan harga Rp 18 ribu per liter dan ditempat lainnya Rp 20 ribu.

|
Penulis: Laode Havidl | Editor: Mufrid Tawary
Tribunternate.com
Harga BBM di pengecer berbeda-beda di Pulau Taliabu. 

TRIBUNTERNATE.COM, TALIABU - Harga BBM pertamax di Ibukota Bobong, Kabupaten Pulau Taliabu, berbeda-beda. 

Di beberapa tempat, pertamax dijual dengan harga Rp 18 ribu per liter dan ditempat lainnya Rp 20 ribu.

Amatan TribunTernate.com, tidak hanya pertamax, disejumlah pengecer juga disinyalir menjual pertalite.

Pertalite pun dijual dengan harga yang sama yakni Rp 18 ribu per liter.

Padahal sebelumnya, Kepala Dinas Perindagkop dan UKM Pulau Taliabu, Dince Muhdin, pernah membuat  rapat bersama tim Satgas BBM Kabupaten untuk mencari solusinya.

Agar ada penyamaan harga BBM di tingkat pengecer.

Baca juga: Kebutuhan Pangan di Taliabu Masih Bergantung Pasokan dari Luar Daerah, Hasriani Buka Data

Namun, upaya dinas itu belum berhasil hingga sekarang.

Sebab perbedaan harga BBM yang dijual masih tetap monoton.

"Jadi saya mau rapat bersama mereka dulu, dan bagaimana bisa mengendalikan, sehingga pengecer yang ada di lapangan itu bisa sama harganya," katanya, Rabu (23/8/2023).

Dince juga menyampaikan, soal harga BBM ini sudah mereka pikirkan sejak lama.

"Saya ingin mereka ada semua baru kita duduk sama-sama untuk menyelesaikan harga pertamax," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved