Gempa Maluku Utara
Akibat Aktivitas Lempeng Laut Filipina, Morotai Diguncang Gempa
Hingga pukul 22.15 WIT, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya satu aktivitas gempa bumi susulan.
Penulis: Fizri Nurdin |
TRIBUNTERNATE.COM, MOROTAI-Gempa bumi dengan magnitudo M 5,4 terjadi pada koordinat 2,62° LU ; 128,22° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 62 Km arah Timur Laut Pulau doi pada kedalaman 42 km.
Kepala Stasiun Geofisika Ternate, Maluku Utara, Gede Eriksana Yasa mengatakan, berdasarkan hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Selasa (5/12/2023) malam menjelaskan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal.
Ia mengaku, itu akibat adanya aktivitas subduksi Lempeng Laut Filipina.
Baca juga: BREAKING NEWS, Gempa Bumi Guncang Morotai Malut, Emak-emak Panik Sampai Lupa Anak
Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik mendatar.
"Gempabumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Morotai dan daerah Halmahera Utara, Terasa getaran seakan akan truk berlalu, namun tidak berpotensi tsunami,"kata Gede dalam rilisnya.
Dalam keterangannya juga menyampaikan, hingga pukul 22.15 WIT, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya satu aktivitas gempa bumi susulan.
Adanya itu, ia pun mengimbau ke warga agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Selain dalam ketenangan itu, ia meminta jika terjadi gempa susulan agar warga menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
"Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah,"pintahnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.