132 PNS Morotai Terima SK 100 Persen, Muhammad Umar Ali: Tingkatkan Profesionalitas dan Etos Kerja

TRIBUNTERNATE.COM, MOROTAI - Pj Bupati Pulau Morotai, Muhammad Umar Ali menyerahkan SK bagi 132 PNS 2022.

Dari jumlah tersebut, diantaranya 4 orang Tenaga Teknis dan 128 orang tenaga Kesehatan.

Giat ini berlangsung di di Aula Kantor Pemerintah Terpadu Kabupaten Pulau Morotai, Senin (18/12/2023).

"Saya perlu mengajak kalian semua untuk berefleksi ke belakang, bagaimana berjuang untuk melamar."

Baca juga: 4 OPD Absen Kala Kalbi Rasyid Pimpin Apel Kedisiplinan PNS Morotai

"Diterima, menjalani masa uji coba selaku CPNS, dan hari ini telah sah menjadi PNS, "ucapnya, mengawali sambutan.

Menurutnya, PNS bukanlah satu-satunya profesi yang menjanjikan masa depan yang baik.

Masih banyak berjejeran profesi di luar organisasi publik, yang menawarkan kesejahteraan jauh lebih baik.

"Kami percaya, saudara memilih opsi menjadi abdi negara melalui pertimbangan yang matang."

"Dengan segala resiko, segenap konsekuensi yang akan dihadapi, PNS adalah profesi kalian saat ini, "ujarnya.

Lanjutnya, meski demikian, walaupun banyak orang menjadikan PNS sebagai batu loncatan untuk melakukan mobilitas vertikal.

Dengan SK, meminjam uang di bank, menjadi pengusaha, mengesampingkan profesi utama, kemudian fokus pada kegiatan sambilan.

Lambat laun, profesi sebagai PNS dilupakan, padahal modal awal untuk mengawali usaha.

Bersumber dari gaji yang sudah diterima sebelum bekerja, antara 5, 6, 7 sampai 8 tahun.

"Ironisnya, di belakang masih sempat bersungut, bahwa PNS tidak menghasilkan apa-apa."

Baca juga: Pj Bupati Morotai Muhammad Umar Ali Copot Kalbi Rasyid dari Kadispar, Ini Jabatan Barunya

"Mereka lupa, bahwa modal awal untuk usaha rintisan bersumber dari gaji, yang diperoleh dengan sedikit kontribusi yang diberikan
kepada organisasi di mana tempat bekerja, "cetusnya.

"Saya berharap, semangat dan etos kerja serta profesionalitas selaku abdi negara selalu melekat."

"Dalam pribadi maupun dalam situasi kolektif, di Organisasi Perangkat Daerah (OPD), "harapannya. (*)