75 Teakwondo Kota Tidore akan berlaga di Yakuza Cup I Kota Ternate

TRIBUNTERNATE.COM,TIDORE - Kontingen Taekwondo Jou Barakati Kota Tidore Kepulauan mengikuti kompetisi Yakuza Cup I di Kota Ternate.

Keberangkatan Kontingan Teakwondo ini dilepas Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen,Selasa (16/1/2024).

Ketua Pengurus Kota (Pengkot) Taekwondo Indonesia, Kota Tidore Kepulauan, Masriyanto Abd. Samad mengatakan, kontingen Taekwondo Jou Barakati Tidore terdiri dari 72 orang baik senior maupun junior.

“Kompetisi Yakuza Cup I ini dimulai pada 18 sampai 21 Januari 2024,” kata Masriyanto.

Dalam kesempatan itu, Masriyanto mengaku,  tahun lalu, Maluku Utara mengirimkan 12 orang atlet Pra PON cabang bela diri Taekwondo untuk mengikuti seleksi di Bogor.

Dari 12 orang itu, 4 diantaranya berasal dari Taekwondo Tidore. Dan dari 12 orang itu, hanya 1 orang atlet Taekwondo asal Kota Tidore yang lolos.

“Yang lolos ini, nanti mewakili Maluku Utara dalam ajang PON di Aceh,” ungkap Masriyanto.

Ia juga berharap agar Wakil Wali Kota bisa menggelar turnamen Taekwondo di Kota Tidore Kepulauan di 2024 dan menjadikan Tidore sebagai tuang rumah.

Sebab, bagi Masriyanto, Muhammad Sinen merupakan sosok yang paling peduli terhadap olahraga di Kota Tidore Kepulauan. Ia percaya, jika Muhammad Sinen menjadi Wali Kota maka olahraga di Kota Tidore Kepulauan akan lebih maju.

“Kami meminta semoga usai Pemilu ini, Tidore bisa menggelar turnamen Taekwondo dan Tidore sebagai tuan rumah,” harap Masriyanto.

Sementara, Wakil Wali Kota, Muhammad Sinen dalam Arahanya menyampaikan.

Bawa 72 atlet yang akan mengikuti Yakuza Cup I di Ternate merupakan orang terbaik yang dipercaya membawa nama kota Tidore Kepulauan.

Baca juga: Pergantian Kepala Sekolah Definitif SD Negeri Doyado Tidore Menunggu SK Wali Kota

“Kalian harus tetap semangat agar bisa membawa harum nama Tidore, pengurus dan kedua orang tua,” tutur Wawali.

Di hadapan para atlet, Muhammad Sinen menegaskan, sebagai seorang pejuang, harus tetap optimis dan hilangkan rasa pesimis.

Karena, keberangkatan dalam mengikuti turnamen atau kompetisi ini yaitu untuk meraih prestasi. Untuk meraih juara dan prestasi, lanjut Wawali, para atlet harus disiplin. Baik disiplin waktu maupun dalam berlatih. Karena, tanpa disiplin akan sulit mengukir prestasi.