Seleksi CPNS 2024 Dibuka 3 Kali Mulai Bulan Maret, Simak Rincian Jadwal Pendaftarannya

TRIBUNTERNATE.COM - Simak rincian jadwal pendaftaran seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil atau CPNS 2024 yang dibuka tiga kali mulai bulan Maret 2024 mendatang.

Adapun seleksi CPNS 2024 merupakan bagian dari rekrutmen Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) 2024, bersama seleksi Sekolah Kedinasan (Sekdin) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Pengumuman pembukaan seleksi CASN 2024 sudah disampaikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Jumat (5/1/2024) lalu.

Namun, pelaksanaan seleksi CASN 2024 kali ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.

Sebab, sudah dipastikan seleksi CASN 2024 akan dibuka tiga kali.

Sementara itu, ada total 2,3 juta formasi yang akan dibuka dalam seleksi CASN tersebut yang akan dialokasikan di instansi pusat dan daerah.

Perlu diketahui, seleksi pendaftaran CPNS 2024 ini nantinya juga terbuka untuk fresh graduate atau lulusan baru yang belum memiliki pengalaman.

Ada alasan tertentu mengapa seleksi CASN 2024 yang mencakup CPNS, Sekdin, dan PPPK ini dibuka tiga kali dalam satu tahun.

Yakni, untuk mencukupi pemenuhan jumlah formasinya.

"Untuk mengakomodir formasi tersebut, BKN melaksanakan seleksi CASN 2024 dilakukan sebanyak 3 periode," ujar Haryomo dalam keterangan resmi yang dikutip Kompas.com, Jumat (19/1/2024).

Selanjutnya, Haryomo mengatakan, pendaftaran CPNS dan PPPK 2024 tahap pertama akan dilaksanakan pada minggu ketiga bulan Maret 2024. 

Jadwal Pendaftaran CASN 2024:

• Pengumuman dan seleksi administrasi Seleksi CPNS dan Seleksi Kedinasan pada periode I: minggu ketiga bulan Maret 2024.
• Pengumuman dan seleksi administrasi Seleksi CPNS dan PPPK periode II dilaksanakan bulan Juni 2024.
• Pengumuman dan seleksi administrasi penerimaan CPNS dan PPPK periode III akan dilaksanakan pada bulan Agustus 2024.

Baca juga: Persiapan Seleksi CPNS 2024 dan PPPK 2024: Simak Bacaan Doa Meminta Dimudahkan Segala Urusan

Baca juga: Cara Cek Jurusan yang Dibutuhkan dan Instansi dalam Seleksi CPNS 2024, Fresh Graduate Bisa Melamar

Baca juga: Jadwal Seleksi CASN 2024: Pendaftaran CPNS dan Sekolah Kedinasan Dibuka di Periode I, Bulan Maret

Baca juga: Seleksi CPNS 2024 akan Dibuka 3 Kali, Simak Ketentuan Batas Usia Calon Pelamar

Selain itu, Haryomo menambahkan, ada beberapa hal pada pelaksanaan seleksi CASN 2023 yang menjadi catatan tim Panselnas (Panitia Seleksi Nasional) sebagai bahan evaluasi.

Pertama, pada fase seleksi administrasi ditemukan bahwa Pansel instansi tidak akurat dalam melakukan verifikasi, baik pada kualifikasi pendidikan, sertifikasi yang tidak valid, pengalaman kerja, dan NIK yang tidak ditemukan. 

Kedua, pada fase pelaksanaan seleksi masih ditemukan praktik perjokian.

Ketiga, pada fase hasil seleksi, konversi nilai CAT sebagai dampak dilaksanakannya Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan (SKTT) yakni nilai CAT ≥50 persen, nilai SKTT ≤50 % (norma umum) dan nilai CAT 70 % + nilai SKTT 30 % (guru).

“Tidak hanya itu, proses DRH (Daftar Riwayat Hidup) terhambat karena terbatasnya kapasitas fasilitas kesehatan untuk pemeriksaan kesehatan peserta yang lulus. Khususnya di daerah 3T,” kata Haryomo.

Cara Cek Jurusan CPNS 2024

• Kunjungi laman https://sscasn.bkn.go.id/
• Pada halaman ASN Karier, pilih tingkat pendidikan Anda
• Kemudian pilih "Jurusan"
• Pilih “Instansi” (bersifat opsional)
• Pilih “Jenis Pengadaan CPNS atau PPPK” (bersifat opsional)
• Klik “Cari”
• Terakhir, formasi yang dibuka akan muncul sesuai jurusan masing-masing

Rincian Jumlah Formasi CPNS 2024, Sekolah Kedinasan 2024, dan PPPK 2024

Rekrutmen CASN tahun 2024 telah diumumkan secara resmi oleh Presiden Joko Widodo pada Jumat, 5 Januari 2024 dengan total formasi 2,3 juta.

Berikut rincian formasi CASN 2024 tersebut

Formasi instansi pusat: 429.183, yang terdiri dari:
CPNS: 207.247 formasi
PPPK: 221.936 formasi (gabungan untuk guru, dosen, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis)

Formasi instansi daerah sebesar 1.867.333, yang terdiri dari:
CPNS: 483.575
PPPK: 1.383.758 .

Adapun 1.383.758 PPPK 2024 untuk instansi daerah tersebut terdiri dari:
- Guru sebanyak 419.146 formasi
- Tenaga kesehatan sebesar 417.196 formasi
- Tenaga teknis sebanyak 547.416 formasi 

Sedangkan alokasi untuk sekolah kedinasan, tahun ini pemerintah membuka 6.027 formasi. 

Artikel ini tayang di KompasTV

Artikel ini tayang di KompasTV