Pulau Taliabu
PDAM Taliabu Maluku Utara Gercep Selesaikan Distribusi Air Bersih 3 Desa
Karena kendala itu, 1.200 Kepala Keluarga (KK) di Desa Bobong, Desa Wayo dan Desa Kilong tak nikmati air bersih
Penulis: Laode Havidl | Editor: Munawir Taoeda
TRIBUNTERNATE.COM, TALIABU - Dirut PDAM Bobong, Pulau Taliabu, Maluku Utara, Suwandi Sabilah sampaikan informasi terbaru.
Soal dua hari air tak mengalir, karena terdapat masalah pada pipa (patah) di sekitar area RSUD Bobong.
Masalah lainnya, bak penampung di sungai Desa Ratahaya disinyalir tersumbat.
Atas masalah-masalah tersebut, membuat pendistribusi air berasih ke rumah-rumah terganggung.
Baca juga: Berikut Daftar 5 Calon Bupati di Pilkada Pulau Taliabu Maluku Utara tahun 2024
Suwandi mengaku, pihaknya sudah berusaha untuk memperbaiki kendala di lapangan.
"Pegawai sudah pergi ke bak penampung di Desa Ratahaya, tidak tembus karena harus menyebrang sungai."
"Ditambah air sungai masih deras dan dalam, "katanya saat dihubungi TribunTernate.com, Selasa (14/5/2024).
Baca juga: Ternyata Ini Penyebab Air PDAM Tak Mengalir Selama 2 Hari di Ibukota Bobong Taliabu Maluku Utara
Atas hal itu, Suwandi menyampaikan permohonan maaf kepada sejumlah pelanggan.
Karena kendala itu, 1.200 Kepala Keluarga (KK) di Desa Bobong, Desa Wayo dan Desa Kilong tak nikmati air bersih.
"Tidak takabur atau apa, distribusi air bersih paling cepat 5 hari, "ujarnya. (*)
Tragedi di Taliabu: Gadis Meninggal dalam Kebakaran Ternyata Korban Rudapaksa, Ini Kronologinya |
![]() |
---|
Hati-hati Ada Kabel Melintang di Pertigaan Jalan Gedung Hemungsia-sia Dufu Bobong Taliabu |
![]() |
---|
Akses Warga Terganggu, Jalan di Taliabu Tergenang Akibat Hujan Deras |
![]() |
---|
PPATK Akan Blokir Rekening Dormant, Ini Penjelasan Bank Maluku-Malut KCP Bobong Taliabu |
![]() |
---|
Cerita Saksi Mata Kebakaran Rumah di Desa Kilong Taliabu: Sumber Api dari Kamar Korban Meninggal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.