Akademisi Menilai Pj Gubernur Maluku Utara Dapat Selesaikan Sejumlah Permasalahan

TRIBUNTERNATE.COM, SOFIFI– Akademisi dan pengajar Universitas Khairun Ternate, Muammil Sunan mengakatajan, Pj Gubernur dan Plh Sekprov Maluku Utara  bisa menunjukkan komitmen kuat dalam menyelesaikan berbagai permasalahan di Pemerintah Provinsi.

Fokus utama mereka adalah mengatasi masalah hutang, baik hutang Dana Bagi Hasil (DBH) kepada kabupaten/kota, hutang kepada pihak ketiga, dan pembayaran gaji guru honorer.

"Selain itu, penataan kelembagaan birokrasi juga menjadi prioritas utama. Masyarakat berharap masalah-masalah yang ada di Pemprov dapat segera diselesaikan sehingga tidak menjadi beban bagi pemerintahan selanjutnya," ucap dia, Senin (1/7/2024).

Saat ditanya tentang data utang pihak ketiga di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) yang belum jelas, ia menyatakan bahwa PUPR seharusnya tetap mengacu pada data yang valid agar hutang tersebut dapat segera dilunasi.

Baca juga: Universitas Khairun Ternate Kaji Pembangunan Masjid Agung Al-Khairat di Halmahera Selatan

Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) akan memproses pencairan anggaran proyek berdasarkan data pencairan anggaran yang diajukan oleh PUPR.

Permintaan pencairan anggaran oleh PUPR merupakan data yang ada di BPKAD, sehingga anggaran yang sudah dibayarkan kepada pihak ketiga tercatat secara pasti.

"BPKAD akan memproses pencairan anggaran jika ada permintaan yang sesuai dengan data yang valid," katanya.

Dengan upaya yang sistematis dan terkoordinasi, Pj Gubernur dan Plh Sekprov optimis dapat menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada di Pemprov Maluku Utara dan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat. (*)