Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Halmahera Tengah

Kapita Lao: Miras Sumber Masalah yang Terjadi di Halmahera Tengah Maluku Utara

Miras merupakan akan permasalah yang sering terjadi di Halmahera Tengah, Maluku Utara termasuk premanisme

|
Penulis: Faisal Didi | Editor: Munawir Taoeda
Dok Zulkifli Peley
STATEMENT: Kapita Lao, Zulkifli Peley selaku Dewan Adat Weda Halmahera Tengah 

TRIBUNTERNATE.COM, WEDA - Polres Halmahera Tengah, Maluku Utara harus rutin melakukan razia senjata tajam (Sajam) dan Miras.

Perihal itu disampaikan Kapita Lao, Zulkifli Peley selaku Dewan Adat Weda Halmahera Tengah, Sabtu (6/7/2024)

Dikatakan, tingkat peredaran Miras dan dan penggunaan Sajam di Halmahera Tengah kian marak.

Tentu hal ini harus menjadi perhatian serius Aparat Penegak Hukum (APH) setempat.

Baca juga: Momen Terakhir Bareng Estevao Willian sebelum ke Chelsea, Bos Palmeiras: Mumpung Masih di Sini

"Menurut saya, faktor terjadinya premanisme dan konflik lainnya berawal dari Miras, "ungkapnya.

Selain itu, dirinya meminta seluruh Pemerintah Desa (Pemdes) untuk membantu APH dalam mencegah peredaran Miras dan penggunaan Sajam.

"Selain Polisi, Pemdes juga bertindak mencegah di wilayah Desa masing-masing, "harapnya

Baca juga: Antam Tbk UBPN Maluku Utara Gelar HUT ke-56 di Gor Antam, Ini Harapannya

Terpisah kasih Humas Polres Halmahera Tengah, Ipda Ramli Soleman mengaku, razia peredaran Miras dan penggunaan Sajam akan rutin dilakukan.

"Sudah pasti, karena buntut masalah yang terjadi selama ini gara-gara Miras."

"Sikap kami adalah menjadi Kamtibmas serta mencegah kejahatan, ataupun tindak kriminalitas lainnya, "tamdasnya. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved