Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Pilgub Maluku Utara 2024

Last Fight to Pilgub Maluku Utara 2024: 4 Kandidat Berebut 2 Kursi, Mus dan Kasuba Tak Pernah Absen

Pilgub Maluku Utara 2024 juga melahirkan empat kandidat seperti pada Pilkada 2019, trah Mus dan Kasuba seakan tak pernah absen pada kontestasi Politik

|
Editor: Munawir Taoeda
Kolase Tribunternate.com
PILKADA: 4 kandidat Cagub dan Cawagub last fight di Pilkada Maluku Utara 2024 

TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE - Kontestasi Politik Pilgub Maluku Utara 2024, diprediksi bakal berjalan sengit.

Sekurang-kurangnya dua poin yang membuat Pilgub Maluku Utara 2024 menarik untuk diikuti.

Pertama, ada empat kandidat yang maju dan bertarung pada Pilgub tahun ini.

Kedua, trah Mus dan Kasuba kembali berhadapan disetiap Pilkada, terutama Pilgub.

Baca juga: Big Five Trah Mus Antar Citra-Utuh Daftar ke KPU Sebagai Cabup dan Cawabup Taliabu Maluku Utara

Empat Kandidat

Pilgub Maluku Utara 2024 seakan mengulang kontestasi serupa pada 2019 silam.

Di mana ada empat kandidat berambisi menjadi orang nomor satu dan dua di Maluku Utara.

Mereka adalah BUR-JADI, yakni Alm Burhan Abdurahman berpasangan dengan Ishak Djamaluddin.

Kemudian AHM-RIVAI, yakni Ahmad Hidayat Mus berpasangan dengan Rivai Umar.

Lalu MK-MAJU, yakni Muhammad Kasuba berpasangan dengan Majid Husen.

Terakhir ada AGK-YA, petahana Abdul Ghani Kasuba berpasangan dengan M Al Yasin Ali.

Pada Pilkada tersebut, pasangan Abdul Ghani Kasuba dengan M Al Yasin Ali yang menang.

Meski dilakukan dua putaran alias Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan Pemungutan Suara Ulang (PSU).

Hasil Pemilihan Umum Resmi 2019 Pasca Pemungutan Suara Ulang

AHM - Rivai 175.749 (pemilih) atau 31,62 persen

BUR - JADI 139.365 (pemilih) 25,08 persen

AGK - YA 176.669 (pemilih) 31,79 persen

MK - MAJU 63.902 (pemilih) 11,50 persen

Jumlah suara sah 555.685 atau 98 persen

Suara tidak sah 7.976 atau 2 persen

Jumlah suara sah dan tidak sah 562.710 atau 100,00 persen
 
Partisipasi pemilih 562.710 atau 71,68 %

Daftar pemilih tetap 785.033 atau 100,00 %

Pemilihan Gubernur Maluku Utara 2024

Pilgub Maluku Utara 2024 juga melahirkan empat kandidat, dengan satu wajah lama, Muhammad Kasuba.

Kali ini, mantan Bupati Halmahera Selatan itu berpasangan dengan Basri Salama, dengan tagline MK-BISA.

Keduanya mendaftar ke KPU sebagai Cagub dan Cawagub Maluku Utara di hari terakhir, yakni Kamis (29/8/2024).

Trah Kasuba ini akan bersaing dengan trah Mus, bukan Ahmd Hidayat Mus, melainkan Aliong Mus.

Bersama Sahril Thahir, pasangan dengan tagline AH-SAH bakal 'muncuri' hati publik Maluku Utara.

Guna memuluskan apa yang menjadi target, jauh-jauh hari AH-SAH sudah membentuk sebuah Tim Pemenang.

Ya, Tim Pemenang itu bernama Relawan Bravo24, yang dibentuk diseluruh kabupaten dan kota.

Selanjutnya ada pasangan Husain Sjah yang berpasangan dengan Asrul Rasyid Ichsan.

Berbeda dengan dua pasangan sebelumnya, paket ini justru muncul pada saat Injury Time.

Husain Sjah selaku anggota DPD RI aktif dan juga Sultan Tidore, jauh-jauh hari sudah nyatakan sikap maju.

Namun hingga sebulan sebelum KPU membuka pendaftaran, ia tak kunjung mendapat Partai maupun pasangan.

Tapi pada akhirnya, ia berpasangan dengan Asrul Rasyid Ichsan yang saat ini jabat Sekretaris DPD PDIP Maluku Utara.

Pada Pilgub Maluku Utara 2024 ini, pasangan ini memasang jargon HAS Kieraha degan PDIP sebagai Partai pengusung.

Yang berikut Benny Laos dan Sarbin Sehe, selama riuh-riuh Pilgub, hanya Benny Laos yang selalu muncuk di publik.

Baliho, poster dan stiker hanya memperlihatkan wajahnya dengan taglnie 'Calon Gubernur Maluku Utara 2024-2029'.

Sempat dirumorkan bakal menggaet Husain Sjah, namun pilihan itu justru jatuh ke Sarbin Sehe.

Untuk sebagian orang, nama Sarbin Sehe belum begitu dikenal, karena ia bukan Politisi, melainkan Birokrat.

Sarbin Sehe pernah menjabat Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Maluku Utara.

Pasangan ini juga mantap menatap Pilgub Maluku Utara 2024, dengan penuh keyakinan.

Adapun tagline yang Benny Laos dan Sarbin Sehe pakai adalah BELA-SAH.

Setelah pendaftaran di tutup, keempat kandidat akan mengikuti tahapan selanjutnya, yakni:

27 Agustus - 21 September 2024 adalah Penelitian Pasangan Calon Kepala Daerah

22 September 2024 adalah Penetapan Pasangan Calon Kepala Daerah

Baca juga: Dukung Sultan Tidore di Pilgub Maluku Utara 2024, Ali Ibrahim: Saya Siap Menangkan HAS Kie Raha

25 September - 23 November 2024 adalah Pelaksanaan Kampanye Pilkada Serentak 2024

27 November 2024 adalah Pelaksanaan Pemungutan Suara Pilkada Serentak 2024, dan

27 November - 16 Desember 2024 adalah Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pilkada Serentak 2024. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved