Kadri La Etje Pimpin Rakor Survei Budaya Kerja ASN di Maluku Utara: IP Pegawai di Angka 53,77

TRIBUNTERNATE.COM, SOFIFI - Pemprov Maluku Utara melalui Biro Organisasi, menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Persiapan Pelaksanaan Survei dan Evaluasi Budaya Kerja ASN pada Kamis, (5/9/2024) di Ruang Rapat Lantai 4, Kantor Gubernur Maluku Utara.

Amatan TribunTernate.com, Rakor dipimpin Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Kadri La Etje, S.Pi., M.Si., yang mewakili Pj Gubernur Maluku Utara.

Pada agenda ini, Kadri didampingi Kepala Biro Organisasi, Drs. Muhammad Jamdi Tomagola, M.Si.

Dalam sambutannya, Kadri menekankan pentingnya budaya kerja yang kuat bagi ASN.

Baca juga: Polisi Lacak Mahasiswi Asal Halmahera Selatan yang Hilang di Ternate Maluku Utara

"Budaya kerja yang baik akan membentuk pola perilaku yang teratur, meningkatkan kemampuan beradaptasi, dan memberikan rasa lebih baik dalam mengerjakan tugas, "ujarnya.

Kadri juga menyoroti bahwa selama ini, banyak aparatur negara masih sering mengabaikan nilai-nilai budaya kerja yang seharusnya menjadi panduan dalam menjalankan tugas.

Kadri menjelaskan, Presiden Joko Widodo telah meluncurkan mandatory tematik transformasi untuk ASN di seluruh Indonesia.

Transformasi ini bertujuan menyeragamkan perilaku ASN agar lebih profesional dan berlandaskan pada Core Values "BerAKHLAK" (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif).

"Core Values ini adalah pedoman utama yang harus dilaksanakan oleh ASN, termasuk di lingkungan Pemprov Maluku Utara."

"Ini akan menjadi dasar untuk membentuk ASN yang lebih profesional dan siap menghadapi tantangan ke depan, "katanya.

Kepala Biro Organisasi, Drs. Muhammad Jamdi Tomagola, M.Si., menambahkan bahwa, ASN harus memiliki jiwa melayani, bukan berperilaku seperti pejabat kolonial yang meminta dilayani.

"ASN, baik di pusat maupun daerah, harus memiliki core values yang sama. Di era kolaboratif ini, kita harus meninggalkan ego sektoral, daerah, atau disiplin ilmu," jelas Jamdi.

Kadri menekankan bahwa, ASN harus memiliki komitmen tinggi untuk memberikan pelayanan yang jujur, berintegritas, dan bertanggung jawab, sambil selalu menjaga etika kerja yang baik.

"Nilai-nilai BerAKHLAK harus tertanam dalam diri setiap ASN. Mereka adalah perpanjangan tangan negara dalam melayani masyarakat dan mewujudkan cita-cita bangsa, "tegasnya.

Baca juga: BPJS Kesehatan Cabang Ternate Rayakan Hari Pelanggan Nasional

Indeks Profesionalitas ASN (IP-ASN) Provinsi Maluku Utara saat ini berada pada angka 53,77, yang termasuk kategori cukup.

Olehnya itu, Pj Gubernur Maluku Utara berharap indeks ini dapat meningkat signifikan ke angka 70, masuk dalam kategori sehat di tahun ini.

"Dengan demikian, Pemprov Maluku Utara terus berkomitmen untuk membangun ASN yang lebih profesional, berintegritas, dan berorientasi pada pelayanan publik, "harapnya. (*)