Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Halmahera Barat

Viral Gegara Aniaya Warga Halmahera Barat, Ini Penjelasan Anggota DPRD Morotai Yafet Sidigol

Anggota DPRD Kabupaten Pulau Morotai, Yafet Sidigol, yang diduga melakukan tindak kekerasan kepada salah satu warga Halmahera Barat angkat bicara

Penulis: Faisal Amin | Editor: Sitti Muthmainnah
TribunTernate.com/Faisal Amin
Anggota DPRD Pulau Morotai Yafet Sidigol, saat diwawancarai Tribunternate di kediaman orangtuanya di Desa Hoku Hoku, Kecamatan Jailolo, Halmahera Barat. 

TRIBUNTERNATE.COM,JAILOLO- Anggota DPRD Kabupaten Pulau Morotai, Yafet Sidigol, yang diduga melakukan tindak kekerasan kepada salah satu warga Halmahera Barat angkat bicara.

Yafet mengungkapkan, kejadian tersebut terjadi pada Minggu (5/1/2025) sore, di mana ia bersama saudaranya pulang dari acara tahun baru bersama keluarga di Kecamatan Sahu Timur.

Dalam perjalanan tepatnya di Desa Ake Lamo, korban melambung mobilnya dan mengangkat kepal dan memberi jempol.

Baca juga: Sekda Kepulauan Sula Muhlis Soamole Punya Harta Kekayaan Rp613 Juta

"Setelah dia lambung terus dia kasih tunjuk kepalan tangan dan angka jempol, entah maksudnya apa saya kan tidak tahu,” jelas Yafet saat diwawancarai Tribunternate di kediaman orangtuanya di Desa Hoku Hoku, Kecamatan Jailolo, Jum'at  (10/1/2025).

Yafet menjelaskan, tidak jauh dari lokasi korban melambung mobilnya, korban berhenti di depan sebuah ritel tepatnya di perempatan Desa Ake Lamo.

Yafet kemudian mendekat dan menanyakan maksud dari kepalan tangan yang korban tunjukkan dan bermaksud baik untuk menegur.

"Saya bilang kalau sudah mabuk jangan begitu. Kalau terjadi sesuatu kita semua yang rugi. Terus saya tampar dengan maksud baik untuk mengingatkan,” akuinya.

Namun, tegurannya tidak diterima baik oleh korban dan berujung adu jotos.

“Saya menghindar. Adik saya yang bawa mobil turun tegur korban, dia bilang orang tegur baik-baik, dia ini anggota dewan," jelas Yafet.

"Dalam video itu dia bilang dewan babi kurang lebih empat kali sambil tunjuk wajah saya seperti di video," sambung Yafet.

Menurut Yafet, tujuannya menegur korban agar tidak terjadi sesuatu, sebab jalanan sedang ramai.

Baca juga: Kronologi Warga Kota Ternate Dilaporkan Hilang, Pergi ke Kebun dan Tidak Pulang

"Saat ini kan masih dalam suasana tahun baru dan jalanan ramai, kalau sampai terjadi apa-apa kan yang rugi kita semua," tutur Yofet.

Sebelumnya, video berdurasi 6 menit yang viral di media sosial itu menayangkan Yafet dan adiknya terlibat adu jotos dengan korban bernama Mus.

Kejadian tersebut telah dilaporkan ke Polres Halmahera Barat pada Minggu (5/1/2025) dan sedang dalam proses. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved