2 Kasus Perselingkuhan Heboh di Malut Awal Tahun Ini : Anggota DPRD Hingga Pengusaha Mini Soccer
Bahkan, ada beberapa yang sampai membuat geger masyarakat hingga media sosial karena melibatkan para pejabat
Penulis: Sitti Muthmainnah | Editor: Sitti Muthmainnah
TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE- Kasus perselingkuhan di Maluku Utara marak terjadi setiap tahun.
Bahkan, ada beberapa yang sampai membuat geger masyarakat hingga media sosial karena melibatkan para pejabat.
Pada awal tahun 2025 ini terdapat sejumlah kasus perselingkuhan hingga berujung KDRT.
Baca juga: Bupati Halmahera Selatan Bassam Kasuba Pastikan Tak Ada Pergantian Pejabat Dalam Waktu Dekat
Berikut adalah dua kasus perselingkuhan yang heboh di Maluku Utara :
1. Skandal Perselingkuhan mantan Wakapolres Taliabu dan Anggota DPRD Malut
Skandal perselingkuhan mantan Wakapolres Taliabu Kompol Sirajuddin dan anggota DPRD Maluku Utara Agriati Yulin Mus mulai terungkap melalui media sosial.
Di mana, anak Kompol Sirajuddin melalui unggahan akun @dinyaprilianii mengirim 17 slide foto berisi tulisan kekesalan atas dugaan perselingkuhan ayahnya.
Pada postingan @dinyaprilianii, ia awalnya memperkenalkan dirinya sebagai anak tunggal dari Pejabat Polres Taliabu.
Ia mengaku menulis kekesalannya itu dengan penuh keyakinan tanpa paksaan dari pihak manapun termasuk sang ibu.

"Ibu saya sudah berulah kali minta saya takedown postingan saya sebelumnya. Tapi saya dengan penuh keyakinan, akan memperjuangkan hal ini hingga tuntas.
Pada slide berikutnya, akun @dinyaprilianii mengaku jika dirinya bahkan diancam oleh ayah kandung dan selingkuhan, yang diduga merupakan anggota DPRD.
"SAYA TIDAK TAKUT dengan ancaman mereka. Sama sekali tidak takut. Kalopun akhirnya saya di penjara, saya akan sangat bangga. Karena di penjara akibat membela ibu kandung saya sendiri."
Akun @dinyaprilianii dalam tulisannya juga mengaku kerap disebut 'gila' oleh sang ayah.
"Ayah saya sudah tidak menyayangi saya lagi. Ayah saya bilang "saya gila". Ayah saya lebih membela pelakor itu daripada anak kandungnya sendiri."
Pada akhir tulisan @dinyaprilianii berharap agar hal ini ditindaklanjuti oleh Menteri Bahlil, karena jika tidak dirinya akan turun langsung dan "berdemo".
"Jika surat terbuka ini tidak sampai kepada bapak, besok saya terpaksa meninggalkan kuliah saya untuk 'berdemo' sendirian di depan kantor bapak sampai bapak mau mendengarkan saya." tulis akun @dinyaprilianii.
Karena Dinyatakan Tidak Lulus, Belasan Calon PPPK T.A 2024 Mengadu ke DPRD Kepulauan Sula |
![]() |
---|
Disperindagkop Halmahera Timur Perketat Pengawasan Penjual Minyak Tanah |
![]() |
---|
Tim Labfor Polda Sulawesi Utara Olah TKP Rumah Terbakar di Desa Kilong Taliabu |
![]() |
---|
Soal Temuan BPK di Bagian Kesra Tidore, Sahnawi Ahmad Bilang Begini |
![]() |
---|
Gubernur Maluku Utara Sherly Laos Sabet Baznas Award 2025: Bukti Dukungan Kuat Gerakan Zakat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.