Pemprov Malut
Gubernur Maluku Utara Sherly Laos Dorong Keadilan Akses Kesehatan
Pemprov Maluku Utara siap membantu pelunasan tunggakan iuran melalui skema Dana Bagi Hasil (DBH) yang ditransfer ke daerah.
Penulis: Sansul Sardi | Editor: Isvara Savitri
TRIBUNTERNATE.COM, SOFIFI - Komitmen Pemerintah Provinsi Maluku Utara untuk memperkuat jaminan kesehatan bagi seluruh warganya kembali ditegaskan.
Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda Laos, secara resmi membuka kegiatan Rekonsiliasi Iuran Wajib PPU Pemda dan Non-PPU Pemda Triwulan I Tahun 2025 se-Maluku Utara yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan Cabang Ternate, Selasa (6/5/2025) di Hotel Emerald, Ternate.
Dalam pidatonya, Sherly menekankan bahwa kegiatan ini bukan sekadar pertemuan teknis atau urusan administratif belaka, melainkan bagian dari misi besar untuk memastikan keadilan sosial di sektor kesehatan.
Ia menyebut Universal Health Coverage (UHC) bukan hanya target angka, tetapi cerminan kehadiran negara yang nyata bagi rakyat, terutama mereka yang berada di daerah terpencil.
“UHC bukan sekadar target, tapi wajah nyata negara hadir untuk rakyat. Layanan kesehatan harus adil, terjangkau, dan bisa diakses oleh semua pemegang KTP Maluku Utara, dari nelayan di pulau kecil hingga petani di lembah,” tegas Sherly dengan penuh keyakinan.
Ia juga menyoroti pentingnya konsolidasi antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota dalam menyelesaikan tunggakan iuran BPJS.
Pemprov Maluku Utara siap membantu pelunasan tunggakan iuran melalui skema Dana Bagi Hasil (DBH) yang ditransfer ke daerah.
Baca juga: Sinkronisasi Data Jadi Kendala, Bansos Rp 2 Juta untuk Janda dan Lansia Morotai Belum Direalisasikan
Baca juga: Kunci 1 Tiket ke Semi Final, Nasri Abubakar Optimis Bombastic Lolos Final Gurabati Open Tournament
“Saya percaya kita semua hadir dengan semangat yang sama, mencari solusi bersama, dan memastikan rakyat tidak perlu menjual harta untuk berobat. Kita ingin sistem ini bukan hanya hidup di atas kertas, tapi benar-benar terasa hingga ke pelosok,” katanya.
Sherly mengajak seluruh kepala daerah dan OPD memperkuat sinergi program perlindungan sosial melalui konsolidasi data dan penyelarasan kebijakan agar implementasi JKN semakin efektif.
Kegiatan strategis ini turut dihadiri oleh Sekretaris Provinsi, para sekda kabupaten/kota, Deputi Direksi BPJS Kesehatan Wilayah X, perwakilan BPK, Kanwil DJPB, Kepala BPKAD, dan para Kepala Dinas Kesehatan se-Maluku Utara.
Sherly mengakhiri sambutannya dengan sebuah ajakan kuat.
“Mari kita jadikan Maluku Utara bukan hanya provinsi yang mencapai UHC secara administratif, tapi provinsi yang benar-benar sehat, tangguh, dan setara,” tutupnya.(*)
140 ASN Pemprov Maluku Utara Masuk Masa Purna Bhakti, Sherly Laos Beri Pesan Menyentuh |
![]() |
---|
Ini Jejak Karier dan Harta Kekayaan Muhammad Assyura Umar, Kabid Pemerintahan Desa DPMD Malut |
![]() |
---|
UKM Jadi Penopang Ekonomi Daerah, Pemprov Maluku Utara Beri Stimulus Alat Penunjang |
![]() |
---|
Dispar Maluku Utara Dorong Sertifikasi Pemandu Selam Lewat Pelatihan |
![]() |
---|
Wagub Maluku Utara Sarbin Sehe Cermati Anggaran dan Realisasi Kinerja Bappeda |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.