Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Pemprov Malut

Sherly Laos Komitmen Bangkitkan Ibukota Sofifi: Tak Boleh Sepi Lagi, Kita Hidupkan dan Ramaikan

Gubernur Maluku Utara terus menunjukan tekad bangkitkan Sofifi yang sudah berdiri sebagai Ibukota selama 25 tahun

Dok Instagram @s_tjo
IBUKOTA SOFIFI - Gubernur Maluku Utara Sherly Laos, Wakil Gubernur Maluku Utara Sarbin Sehe, Sekda Samsuddin A Kadir serta Dinas PU dalam rapat pembahasan masterplan Ibu Kota Sofifi. Foto diunduh dari instagram @s_tjo, Selasa (27/5/2025). 

TRIBUNTERNATE.COM, SOFIFI - Komitmen Sherly Laos untuk bangkitkan Ibukota Maluku Utara, yakni Sofifi, bukan hanya sekedar wacana.

Gubernur Maluku Utara terus menunjukan tekad bangkitkan Sofifi yang sudah berdiri sebagai Ibukota selama 25 tahun.

Hal ini terbukti dari pembahasan masterplan Sherly Laos bersama Wakil Gubernur Sarbin Sehe, Sekretaris Daerah Samsuddin A Kadir dan Dinas PU.

Baca juga: Sherly Laos Redam Konflik Tambang: Jaga Stabilitas Investasi dan Kepentingan Rakyat Maluku Utara 

Baca juga: Sherly Laos: Mulai 10 Juni 2025, Seluruh Masyarakat di Maluku Utara Nikmati Layanan Kesehatan Gratis

sherly laos komitmen sofifi
IBUKOTA SOFIFI - Gubernur Maluku Utara Sherly Laos, Wakil Gubernur Maluku Utara Sarbin Sehe, Sekda Samsuddin A Kadir serta Dinas PU dalam rapat pembahasan masterplan Ibu Kota Sofifi. Foto diunduh dari instagram @s_tjo, Selasa (27/5/2025).

Pembahasan tersebut meliputi pembangunan gedung kesenian, GOR, stadion bola, perumahan ASN, Sekolah Rakyat serta SMA Unggulan Garuda.

Tak hanya itu, pertemuan tersebut juga membahas pengembangan Rumah Sakit hingga pasar yang merupakan pusat aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat.

Pertemuan yang diunggah Sherly Laos ke instagram pribadinya @s_tjo, Selasa (27/5/2025) itu, juga menjelaskan cara menghidupkan Ibukota.

Meliputi adanya magnet aktivitas harian, aktivasi event reguler hingga ada pusat ekonomi yang menggeliat.

Sherly Laos menuliskan solusi bersama membangun Ibukota Sofifi dengan integrasi fasilitas dengan rutin menggelar event.

Lalu memanfaatkan UMKM lokal sebagai penggerak, ada kawasan pasar sebagai pusat ekonomi serta perkuat konektivitas antarwilayah.

Sherly Laos menegaskan bahwa Ibukota Sofifi tak boleh sepi lagi seperti yang terjadi selama 25 tahun berdiri.

Serta mengajak seluruh masyarakat Maluku Utara untuk sama-sama hidupkan dan ramainkan Kota Sofifi.

25 tahun Sofifi berdiri sebagai ibu kota, kini saatnya kita bangkitkan denyut nadi kotanya. Bersama Pak Wagub, Pak Sekda, dan Dinas Pu, kita bahas masterplan—bukan sekadar gambar, tapi arah masa depan.

Gedung kesenian, GOR, stadion bola, perumahan ASN, Sekolah Rakyat, SMA unggulan Garuda, pengembangan rumah sakit dan pasar bukan hanya infrastruktur—mereka adalah pusat aktivitas ekonomi dan sosial.

Sebuah ibu kota akan hidup jika:
1. Ada magnet aktivitas harian.
2. Aktivasi Event Regular
3. Ada pusat ekonomi yang menggeliat.

Solusinya: Integrasi fasilitas dengan event rutin, UMKM lokal sebagai penggerak, kawasan pasar sebagai simpul ekonomi, dan konektivitas antarwilayah diperkuat.

Sofifi tak boleh sepi lagi. Kita hidupkan, kita ramaikan, kita bangun bersama. Diukutip pada Selasa (17/5/2025).

Mulai 10 Juni 2025, Masyarakat di Maluku Utara Nikmati Layanan Kesehatan Gratis

KESEHATAN GRATIS - Kolase foto penandatangan MoU antara Pemprov Malut dengan BPJS Deputi Wilayah X, Jumat (23/5/2025).
KESEHATAN GRATIS - Kolase foto penandatangan MoU antara Pemprov Malut dengan BPJS Deputi Wilayah X, Jumat (23/5/2025). (Kolase TribunTernate.com/Dok Instagram @s_tjo/Dok Instagram @)

Tepat di hari ke-92 Pemerintahan Sherly Laos dan Sarbin Sehe, seluruh masyarakat Maluku Utara akan mulai nikmati akses layanan kesehatan gratis.

Hal ini dibuktikan melalui penandatanganan MoU antara Pemprov Maluku Utara dengan BPJS Kesehatan Kedeputian Wilayah X di Sofifi, Jumat (23/5/2025).

Deputi Direksi Wilayah X Sofyeni mengapresiasi Gubernur Maluku Utara Sherly Laos karena telah berupaya mewujudkan UHC prioritas.
 
Sofyeni mengatakan, dari 38 Provinsi di Indonesia baru 14 Provinsi yang mendeklarasikan UHC prioritas, dan kedepan Maluku Utara juga akan termasuk.

"Dari BPJS Kesehatan Kedeputian wilayah X mengucapkan banyak terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Ibu Gubernur Maluku Utara untuk mewujudkan UHC prioritas di Provinsi Maluku Utara,"

"Sebagai informasi bahwa 38 Provinsi di seluruh Indonesia sudah 14 Provinsi yang mendeklarasikan UHC prioritas. Dan Insya Allah akan menyusul untuk UHC prioritas, Maluku Utara,"

"Untuk itu kita berikan apresiasi tentunya kepada Ibu Gubernur dan seluruh Pemerintah Daerah pasti Wali Kota/Bupati se Provinsi Maluku Utara,"

"Di tanggal 10 atau 11 kami akan melakukan, memberikan tentunya penghargaan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Maluku Utara tentunya dengan memberikan penghargaan,"

"Dari direksi kami Insya Allah akan hadir, kemudian selanjutnya juga nanti per 10 atau 11 Juni nanti kita juga bisa langsung  mensosialisasikan kepada seluruh masyarakat seperti apa UHC prioritas yang akan dijalankan di Maluku Utara." Ujar Sofyeni.

Sementara itu Sherly Laos mengatakan, bahwa mulai 1 Juni setelah 100 hari kerja Pemerintahan dirinya, warga 6 Kab/Kota di Maluku Utara akan mulai menikmati layanan kesehatan gratis.

Sementara pada 10 Juni 2025 barulah berlaku untuk seluruh masyarakat di Maluku Utara.

Atas keberhasilan ini Sherly Laos mengucapkan terima kasih atas kerjasama dan kolaborasi dari 10 Kabupaten/Kota di Maluku Utara.

"Dengan keberhasilan 10 Kabupaten/Kota maka Provinsi Maluku Utara pun berhasil." kata Sherly Laos di awal video.

"Ini perjalanan yang tidak mudah. Kita bertemu bulan lalu saya bertanya bagaimana caranya Maluku Utara bisa UHC prioritas. Kata Ibu kasih waktu saya pikirkan bagaimana caranya,"

"Kemudian ibu keluarlah dengan skema bagaimana caranya kita sampai ke UHC prioritas. Dengan keberhasilan 10 Kabupaten/Kota, maka provinsi Maluku Utara pun berhasil,"

"Tanpa kolaborasi kerja sama yang baik dari 10 Kabupaten/Kota hari ini tidak mungkin terjadi. Untuk itu saya ucapkan terimakasih sebanyak-banyaknya atas kerjasamanya yang baik,"

"Terutama Pak Bupati Halut sangat mau berkolaborasi dan bekerja sama setuju untuk ditambahkan lagi 24.000 masyarakat Halut sehingga kita bisa mencapai angka 80 persen," ujar Sherly Laos.

"Hari ini 92 hari dan kita sudah bisa melakukan MoU untuk UHC prioritas. 1 Juni 2025 setelah 100 hari, 1 Juni harapannya sudah bisa aktif secara parsial,"

"Dan 10 Juni bisa untuk semua. And then like we made this happen together and then terima kasih." Pungkas Sherly Laos.

Wakil Gubernur Maluku Utara Sarbin Sehe dalam kesempatan ini meminta agar pihak kesehatan dapat meningkatkan kualitas.

Hal ini mengingat banyaknya keluhan terkait pelayanan kesehatan di Maluku Utara yang datang dari masyarakat.

Selain itu, Sarbin Sehe meminta adanya peningkatan serta perbaikan di bidang kesehatan, agar uang negara tidak sia-sia untuk rakyat.

"Kami berharap teman-teman di dunia kesehatan memperbaiki kualitas layanan. Negara-negara sudah cukup luar biasa, tetapi keluhan juga luar biasa."

"Karena itu kami berharap di kesehatan menjadi panggung utama. Layanan kesehatan diperbaiki, perbaiki hati, perbaiki jiwa, perbaiki semangat."

"Karena itu saya berharap Pak Bupati Wali Kota kita perbaiki sama-sama, agar uang negara yang kita lontarkan itu betul-betul dirasakan oleh masyarakat,"

"Masih banyak keluhan, masih banyak hisab yang kita terima. Untuk itu pada Bapak Ibu mari kita koreksi jiwa kita semua, hati kita semua, nurani kita semua,"

"Insya Allah uang negara tidak sia-sia untuk rakyat." Ujar Sarbin Sehe.

Kegiatan ini dibagikan Sherly Laos melalui akan instagram pribadinya @s_tjo, pada Sabtu (26/5/2025). (*)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved