Kepala Kemenag Halmahera Selatan dan Kepulauan Sula Tukar Posisi

TRIBUNTERNATE.COM, BACAN -  Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Halmahera Selatan, Maluku Utara La Seng La Dadu dimutasi ke Kepulauan Sula dengan jabatan yang sama.

Posisi La Sengka digantikan Saiful Djafar Arfah, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Kemenag Kepulauan Sula.

Pergantian dua pucuk pimpinan Kemenag tingkat kabupaten ini ditandai dengan acara serah terima jabatan (Sertijab) di Kantor Kemenag Halmahera Selatan di Jl Kebun Karet Putih, Kecamatan Bacan pada Rabu (28/5/2025).

La Sengka menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh pegawai Kemenag Halmahera Selatan atas kerja sama dan dukungan selama masa tugasnya.

Baca juga: Panitia Pentas Seni dan Budaya Diapresiasi karena Sukses Meriahkan HUT 22 Halmahera Timur

Ia berharap, pemimpin baru dapat melanjutkan program-program yang telah berjalan guna meningkatkan layanan keagamaan di daerah tersebut.

"Meskipun berpindah tugas, saya tetap merasa menjadi bagian dari Halmahera Selatan."

"Yang pindah hanya tempat tugas, tapi hati saya tetap di Halmahera Selatan, karena saya orang di sini, "ujarnya dalam acara serah terima jabatan tersebut.

Sementara, Saiful Djafar Arfah menyatakan kesiapannya untuk bekerja dengan maksimal. 

Ia mengajak seluruh pegawai Kemenag Halmahera Selatan untuk sama-sama meningkatkan kualitas pelayanan publik serta mempererat kerukunan antarumat beragama.

"Kita harus menjaga marwah Kantor Kemenag. Menjaga marwah Kemenag berarti menjaga marwah umat, "kata Saiful.

Baca juga: Masyarakat dan Forkopimda Diundang dalam Upacara Puncak HUT ke 22 Halmahera Timur

"ASN Kemenag harus mampu menunjukkan sikap dan perilaku yang mencerminkan nilai-nilai agama, "imbuhnya tegas.

Saiful juga menambahkan bahwa tugas ASN Kemenag tidak terbatas pada urusan ibadah atau pernikahan, tetapi juga mencakup peran aktif dalam berbagai sektor kehidupan masyarakat.

"ASN Kemenag harus bisa hadir di semua lini. Tidak hanya soal menikahkan orang, tapi juga berkolaborasi dengan sektor pertanian, perikanan, dan lainnya demi pembangunan umat, "pungkasnya. (*)