Wagub Maluku Utara Sarbin Sehe Kunjungi Bakti Komdigi, Dorong Percepatan Digitalisasi Daerah

TRIBUNTERNATE.COM, SOFIFI – Wakil Gubernur (Wagub) Maluku Utara, Sarbin Sehe, bersama jajaran Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian kabupaten/kota berkunjung ke Kantor Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kementerian Komunikasi dan Digital Republik Indonesia, di Jakarta, Rabu (10/7/2025).

Kunjungan ini merupakan langkah konkret Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara dalam mendorong pemerataan akses informasi dan layanan publik berbasis digital, khususnya di wilayah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T).

“Pemerintah pusat, khususnya melalui Bakti dan perhatian langsung Presiden Prabowo, telah merespons berbagai aspirasi masyarakat Maluku Utara terkait akses layanan digital dan telekomunikasi,” ujar Sarbin Sehe, Sabtu (12/7/2025).

Baca juga: Kesadaran Warga Taliabu Pakai Helm saat Berkendara Masih Rendah

Ia mengapresiasi atas sinergi yang telah terjalin antara pemerintah pusat dan daerah, sembari berharap dukungan tersebut terus ditingkatkan agar digitalisasi pemerintahan dan layanan publik dapat menyentuh seluruh lapisan masyarakat.

Hingga Juni 2025, tercatat sebanyak 687 titik layanan akses internet telah dioperasikan Bakti di wilayah Maluku Utara.

 Layanan ini mencakup 464 fasilitas pendidikan, 137 kantor pemerintahan, dan 57 layanan kesehatan. Selain itu, BAKTI telah membangun 497 menara Base Transceiver Station (BTS), dengan 454 di antaranya sudah aktif.

Namun demikian, data menunjukkan bahwa 635 dari total lokasi layanan masih belum dimanfaatkan secara optimal.

Baca juga: Perbedaan Mauricio Pochettino dan Enzo Maresca Ada di Sini, Begini Kata Bek Chelsea Malo Gusto

Dalam audiensi tersebut, Bakti dan Pemprov Malut sepakat memperkuat kerja sama untuk mendorong peningkatan pemanfaatan dan keberlanjutan layanan digital.

Termasuk rencana relokasi titik layanan yang sudah mandiri serta penguatan kapasitas daerah dalam memanfaatkan jaringan yang tersedia.

Melalui kolaborasi strategis ini, percepatan transformasi digital di Maluku Utara diharapkan semakin nyata dan menjangkau seluruh pelosok, guna mendukung produktivitas dan kesejahteraan masyarakat menuju visi Indonesia Emas 2045. (*)