Lipsus Program MBG di Ternate
Komentar Anggota Komisi IX DPR RI Obon Tabroni Terkait Problem Menu MBG di Ternate
"Ini tentang kesehatan generasi muda. Jangan sampai program yang niatnya baik justru jadi ancaman, "tegas Anggota Komisi IX DPR RI Obon Tabroni
Penulis: M Julfikram Suhadi | Editor: Munawir Taoeda
TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE - Anggota Komisi IX DPR RI Obon Tabroni meminta Pemkot Ternate mengambil sikap atas problem menu makanan bergizi gratis (MBG).
Pasalnya beberapa waktu lalu, terdapat ulat pada salah satu menu MBG di MTs Negeri 1 Kota Ternate, Maluku Utara.
Dan juga dugaan keracuranan yang menimpa belasan siswa SMK Ngeri 2 5 Kota Ternate setelah menyantap menu program tersebut.
"Lakukan evaluasi, benahi dan bina penyedia program. Kalau sudah tidak bisa dibina, ya hentikan dan cari pihak lain, "ujarnya tegasnya sembari menegaskan, kasus seperti ini tidak bisa dianggap sepele.
Baca juga: MBG di MTsN 1 Ternate Terkontaminasi Ulat, Akademisi Desak Audit Dapur dan Hentikan Penyaluran
"Ini tentang kesehatan generasi muda. Jangan sampai program yang niatnya baik justru jadi ancaman, "tegas Obon Tabroni usai kunjungan kerjanya di Kota Ternate, Senin (11/8/2025).

Diberitakan sebelumnya, ulat ditemukan dalam menu makanan bergizi gratis (MBG) di MTs Negeri 1 Kota Ternate, Maluku Utara.
Dari 780 siswa yang menyantap menu tersebut, Selasa (29/7/2025), seorang siswa menemukan ulat dalam makanannya.
Kejadian ini terungkap setelah sebuah video berdurasi 30 detik perihal itu viral di sosial media.
Dalam video, siswa tampak histeris karena melihat ulat pada makanan yang disantapnya.
Indah selaku Staf PTSP MTs Negeri 1 Kota Ternate yang juga bertugas menerima menut paket MBG mengatakan, ulat ditemukan pada 1 dari 780 ompreng MBG.
Sementara dapur penyedia MBG sekolah tersebut berasal dari Dapur Sabia yang berada di Kecamatan Ternate Utara.
"Karena temuan hanya di 1 ompreng, maka makanan lainnya tetap diberikan ke siswa beserta guru setelah diumumkan agar dicek terlebih dahulu sebelum disantap."
"Kalau kami periksa makanan itu aman, kami lanjut kasih ke anak-anak, "tambahnya.
Menanggapi hal ini, Kepala Sekolah MTs Negeri 1 Kota Ternate Sahdi Muhamad Laher mengaku segera berkoordinasi dengan pihak dapur untuk menyampaikan keberatan.
"Setelah ini saya konfirmasi ke pihak dapur untuk sementara waktu diberhentikan dulu (pendistribusian), "katanya ketika didatangi awak media di ruang kerjanya, Selasa (29/7/2025).
Baca juga: Orang Tua Murid MTsN 1 Ternate Mulai Larang Anak Santap MBG Buntut Temuan Ulat
Meski demikian, dirinya belum bisa memastikan apakah besok masih ada pelayanan program MBG di sekolahnya.
"Dengan temuan ini, tentu saya belum bisa memastikan apakah besok masih berlanjut atau tidak."
"Yang jelas saya konfirmasi dulu, biar ada komitmen baru lah!. Sehingga kejadian seperti ini tidak terjadi lagi, "tutur Sahdi Muhamad Laher. (*)
3 Prinsip Utama MBG Menurut Kadri La Etje Buntut Temuan Ulat di Menu Siswa MTs Negeri 1 Ternate |
![]() |
---|
Penyaluran Kembali MBG ke MTs Negeri 1 Ternate Tanpa Audit Adalah Langkah Prematur |
![]() |
---|
Orang Tua Murid MTsN 1 Ternate Mulai Larang Anak Santap MBG Buntut Temuan Ulat |
![]() |
---|
MBG di MTsN 1 Ternate Terkontaminasi Ulat, Akademisi Desak Audit Dapur dan Hentikan Penyaluran |
![]() |
---|
Ombudsman Maluku Utara Minta Stop Sementara Pendistribusian MBG MTs Negeri 1 Ternate |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.