Pemprov Malut
272 Sekolah Swasta dan Agama di Maluku Utara Bebas Uang Komite
Kebijakan ini memperluas program unggulan Sekolah Gratis yang digagas Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara Sherly Laos dan Sarbin Sehe
Penulis: Sansul Sardi | Editor: Munawir Taoeda
SMKS Bina Informatika, dan
SMKS Nukila Ternate
"Ini bentuk komitmen pemerintah untuk menghadirkan pemerataan pendidikan tanpa membedakan status sekolah."
"Di Hari Kemerdekaan ini, kita wujudkan makna kemerdekaan yang sesungguhnya bagi anak-anak Maluku Utara bebas belajar tanpa terbebani biaya, "kata Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Maluku Utara Abdullah Abubakar.
Dengan tambahan 272 sekolah ini, total sudah 492 sekolah di Maluku Utara yang mendapatkan kebijakan pembebasan uang komite, mencakup 70.983 siswa.
Baca juga: Piet Babua Jadi Irup, Upacara 17 Agustus 2025 di Halmahera Utara Berlangsung Khidmat
Pemerintah berharap langkah ini dapat meringankan beban orang tua, memperluas akses pendidikan, sekaligus mendorong peningkatan mutu sekolah.
Kebijakan ini menjadi hadiah kemerdekaan dari Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara bagi dunia pendidikan.
Sekaligus bukti nyata bahwa perjuangan mengisi kemerdekaan bukan hanya mengenang masa lalu, melainkan memastikan generasi muda mendapatkan masa depan yang lebih baik. (*)
Sherly Laos Harap Kemerdekaan ke 80 RI Dirasakan Inklusif oleh Masyarakat Maluku Utara |
![]() |
---|
Selain 3 OPD, Gubernur Maluku Utara Sherly Laos Akui Ada Temuan Anggaran Tanpa SPJ di Dishub |
![]() |
---|
Dipimpin Yuliaswati Hairil, DWP BPBJ Maluku Utara Sabet Juara II dalam Semarak HUT RI ke 80 |
![]() |
---|
Gubernur Maluku Utara Sherly Laos Pastikan Pelunasan Utang Multi Years 2026, Tunggu Audit BPKP |
![]() |
---|
Paskibraka Maluku Utara 2025 Dikukuhkan, Ini Nama Pembawa Baki dan Pengibar Bendera |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.