Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Pemkab Kepulauan Sula

Miris, Salah Satu SD di Kepulauan Sula Maluku Utara Dinonaktifkan Sementara karena Tak ada Pendaftar

"Langkah ini diambil karena jumlah siswa yang mendaftar hanya 4 orang sejak 2023, "kata Kepala Dinas Pendidikan Kepulauan Sula Marini Nur Ali

|
Penulis: Laode Havidl | Editor: Munawir Taoeda
TRIBUN JABAR/ZELPHI
PENDIDIKAN: Foto ilustrasi siswa SD. Di mana salah satu SD di Kepulauan Sula, Maluku Utara dinonaktifkan sementar karena tidak adanya pendaftar 

TRIBUNTERNATE.COM, SULA - Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kepulauan Sula Marini Nur Ali menginformasikan bahwa SD Negeri 2 Falabisahaya dinonaktifkan atau proses persekolahan ditiadakan sementara.

SD Negeri 2 Falabisahaya berada di Jalan Siswa, Desa Falabisahaya, Kecamatan Mangoli Utara, Kepulauan Sula, Maluku Utara.

Langkah ini diambil karena jumlah siswa yang mendaftar di sekolah tersebut hanya berjumlah 4 orang sejak 2023.

Sedangkan pendidik pun sama, berjumlah 4 guru. Karena dininaktifkan, guru-guru dialihkan mengajar ke sekolah lain.

Baca juga: Kata DP3A Taliabu soal Gadis Meninggal Kebakaran Rumah di Desa Kilong yang Juga Korban Rudapaksa

Sedangkan pada tahun ajaran 2024-2025, tak ada satu siswa pun yang mendaftar.

"Iya betul, SD Negeri 2 Falabisahaya sementara kita dinonaktifkan, "ungkap Marlini Nur Ali, Rabu (20/8/2025).

Dikatakan, kemungkinan besar kendala masalah ini lokasi selokah cukup jauh dari perkampungan.

Padahal pihaknya sudah bersosialisasi untuk kenalkan sekolah tersebut secara umum.

Baca juga: Pungutan PAP Halmahera Selatan Capai Rp 8 Miliar per Bulan, Harita Penyumbang Terbesar

"Tiap tahun ajaran baru, kami dari selalu lakukan sosialisasi, tapi mungkin karena lokasi sekolahnya jauh sehingga peminatnya tidak ada, "ujarnya.

Dengan masalah ini, pihaknya akan mengambil kebijakan dengan membuka kembali SD Negeri 2 Falabisahaya walaupun pada ajaran baru selanjutnya jumlah siswa sedikit.

"Jika tahun ajaran mendatang banyak siswa yang mendaftar, maka sekolahnya dibuka kembali. Karena hanya dinonaktifkan sementara, "tandas Marini Nur Ali. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved