Penikaman di Halsel
Nyawa Balas Nyawa, Nenek Pelaku Penikaman di Halmahera Selatan Dapat Ancaman dari Keluarga Korban
Pagar dan kaca rumah nenek pelaku penikaman di Desa Sambiki, Kecamatan Obi, Halmahera Selatan dirusaki keluarga korban
Penulis: Randi Basri | Editor: Munawir Taoeda
Ringkasan Berita:1. Salah satu keluarga pelaku penikaman kena ancaman pembunuhan oleh keluarga korban
2. Ancaman dibunuh dialami Ramin La Etce, nenek dari pelaku penikaman
3. Keluarga pelaku penikaman serahkan semua peroses hukum ke polisi
TRIBUNTERNATE.COM, TERNATEĀ - Salah satu keluarga pelaku penikaman di Desa Sambiki, Kecamatan Obi, Halmahera Selatan, Maluku Utara minta perlindungan Polisi.
Hal itu karena mereka mendapat ancaman teror (dibunuh) dari keluarga korban.
Infiormasi yang dihimpun Tribunternate.com, pada Minggu 2 November 2025 sekitar pukul 13:20 WIT hingga kini rumah salah satu keluarga pelaku masih didatangi sejumlah keluarga korban.
Mereka menerobos pagar hingga melakukan pengrusakan pagar dan kaca depan rumah (lemparan batu).
Baca juga: Pemkab Halmahera Selatan Bakal Luncurkan Festival Saruma, Ali Dano: Perkuat Identitas Budaya Daerah
"Sejumlah keluarga kami juga diancam ingin dibunuh, "ungkap Nurmaya Umasugi, orang tua terduga pelaku, Senin (3/11/2025).
Kata Nurmaya, ancaman pembunuhan dialami keluarganya bernama Ramin La Etce (nenek pelaku).
"Kami diancam, tentu kami harap ada perlindungan dari pihak kepolisian, "pintanya.
Meski begitu, Nurmaya mengakui karena kelalaian anak (pelaku) membuat seseorang meregang nyawa.
"Saya mewakili seluruh keluarga meminta maaf sebesar-besarnya, tapi sebenarnya kami juga tidak menginginkan insiden ini."
"Tapi yang pasti, kami serahkan semua proses hukum kepada pihak kepolisian, "tutur Nurmaya.
Kronologis kejadian merunut Nurmaya
Bermula dari acara pesta ronggeng di Desa Anggai, Kecamatan Obi pada 26 Oktober 2025.
Di tengah pesta ronggeng, terjadi kesalahpahaman antara pelaku dan korban.
Sehingga pelaku A alias Dul (18) dan ASK alias Abu dan D alias Dik menikam korban hingga kehilangan nyawa.
Tidak hanya itu, Nurmaya juga mengatakan bahwa apa yang dilakukan ketiganya dipengaruhi minuman keras (Miras).
| 3 Berita Populer Malut: Sherly Laos Bakal Lantik 7 Pejabat - Desakan Pemanggilan Abubakar Abdullah |
|
|---|
| Ditemani Gubernur Maluku Utara Sherly Laos, Sekjen Kemendikdasmen Suharti Tinjau TKA di Ternate |
|
|---|
| BREAKING NEWS: Mesin ATM BNI di Halmahera Selatan Dibobol Maling, Polisi Buru Pelaku |
|
|---|
| Bupati Halmahera Timur Sebut Pimpinan OPD dan Staf Adalah 'Duta Bayar Pajak dan Retribusi Daerah' |
|
|---|
| Tuntut Pembangunan Jalan, Warga Tabangame Geruduk Kantor DPRD Halmahera Selatan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/ternate/foto/bank/originals/Salah-satu-keluarga-di-Halmahera-Selatan-minta-perlindungan-Polisi.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.