Jonatan Christie Berduka, Sang Kakak Meninggal Dunia: Berat Ditinggal Koko di Saat Seperti Ini

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jonatan Christie di dekat pusara mendiang kakaknya, Ivan Christie.

TRIBUNTERNATE.COM - Pemain badminton tunggal putra andalan Indonesia, Jonatan Christie, membagikan kabar duka.

Sang kakak, Ivan Christie, meninggal dunia.

Jonatan Christie membagikan kabar mengenai wafatnya sang kakak lewat akun media sosial Instagram, @jonatanchristieofficial.

Pada Rabu (9/2/2021), pebulutangkis yang akrab disapa Jojo ini mengunggah tiga foto pusara sang kakak yang ditaburi bunga.

Tampak tanda salib di atas pusara yang bertuliskan:

RIP

Ivan Christie

LAHIR (25-06-1991) WAFAT (03-02-2021)

Ridwan Remin Jadikan Betrand Peto sebagai Bahan Roasting, Ruben Onsu: Bagaimana Perasaan Anda?

Viral Soal di Buku Sebut Ganjar Tak Pernah Bersyukur dan Jarang Salat, Ini Klarifikasi Penerbit

Meski Abu Janda sudah Temui Natalius Pigai, Polri Tegaskan Proses Hukum Tetap Berjalan

Melalui caption unggahan tersebut, Jonatan Christie mengucapkan sampai jumpa lagi kepada kakaknya.

Ia berterima kasih atas hadirnya mendiang Ivan Christie di tengah-tengah keluarganya.

Jonatan Christie menyebut, sang kakak yang akrab dia panggil Koko itu adalah sosok yang jauh lebih berharga terlepas dari ketidaksempurnaannya.

Jonatan Christie juga menyampaikan ucapan terima kasih karena telah merelakan talenta yang harusnya didapat sang kakak ketika lahir, kepada dirinya.

Jojo merasa beruntung bisa menjadi adik mendiang Ivan Christie dan bersyukur bisa lahir di tengah keluarganya.

Kemudian, Jonatan Christie menyebut betapa beratnya ditinggal sang kakak.

Jonatan Christie bercerita, dirinya harus menyembunyikan kabar meninggalnya Ivan Christie dari kedua orangtua untuk beberapa waktu.

Sebab, kondisi dua orangtua yang tengah dirawat di rumah sakit, tidak memungkinkan Jojo untuk langsung mengabarkan wafatnya sang kakak kepada mereka.

Jonatan Christie harus menunggu memberikan kabar hingga kondisi orangtuanya membaik dan boleh pulang ke rumah.

Namun, Jonatan Christie yakin, itu juga demi kebaikan mama dan papanya.

Jokowi Beri 5.000 Dosis Vaksin untuk Pers Mulai Akhir Februari, Ini Alasan Mengapa Masuk Prioritas

Fakta-Fakta Kecelakaan Maut Anak Wabup Karanganyar: Menabrak Mobil hingga Almarhum Dikenal Ramah

Kini, pemuda kelahiran Jakarta, 15 September 1997 itu yakin kakaknya sudah bahagia.

Ia juga yakin, sang kakak lebih bebas melakukan apa saja yang diinginkan.

Kemudian, Jonatan Christie berkata, kondisi pusara Ivan Christie masih apa adanya dulu untuk sementara waktu.

Ia berjanji untuk selalu merawat dan memperindah pusara mendiang sang kakak.

Di akhir caption-nya, Jonatan Christie mengutip ayat 2 Timotius 4:7.

Berikut caption lengkap unggahan Jonatan Christie:

See you when i see you My Brother.
.
.
.
Terima kasih sudah hadir di dalam keluarga kita smpai 29 tahun ini, walaupun koko gak sempurna seperti orang normal lain nya tapi koko jauh lebih berharga dari kita2 yg hidup nya normal.
.
Terima kasih juga ya udh ngerelain talenta yg harus nya koko dapet ketika lahir tetapi malah adek yg mendapatkan talenta yg harus nya koko dapet itu, adek cuma beruntung karena bisa jadi adek koko dan lahir di keluarga kita.
Apa yg adek bisa capai smpai saat ini, sebenernya itu adalah hal yg seharus nya koko dapat tapi justru malah adek yg dapet.
.
Berat, memang berat di tinggal koko di saat2 seperti ini, apa lagi ketika koko telah "Lahir baru di Surga" papa dan mama juga lg di rawat di rumah sakit waktu itu, dan lebih berat lg buat adek yg harus menunggu untuk kabarin hal ini ke mama papa sampai mereka sudah membaik dan boleh pulang ke rumah. (Demi kebaikan mereka juga) (Apa lagi ini pengalaman pertama mengurus seperti)
.
Tapi adek percaya, sekarang koko udah bahagia kan di sana dan kyak nya koko di sna lebih bebas mau ngelakuin apapun ya
Ngomong2 buat sementara tempat peristirahatan terakhir koko masih kyak gini dlu ya, nanti adek rawat dan adek bagusin ya
.
2 Timotius 4:7
"Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman."

Unggahan ini pun mendapat beragam komentar dari rekan-rekan sesama pebulutangkis, serta kekasih Jojo yakni Shanju eks JKT48.

Melalui akun @shanju, Shania Junianatha menuliskan komentar berupa lima emoji hati warna merah.

Pebulutangkis ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan menyampaikan turut berduka cita

"turut berduka cita jo" tulis Hendra Ahsan melalui akun @hendrasansan.

Pebulutangkis tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung, juga mengirimkan doa untuk Jojo dan keluarga.

"sending prayers to ka jo & keluarga turut berduka cita", tulisnya melalui akun @gregoriamrska.

Pebulutangkis senior, Yuni Kartika juga menyampaikan duka citanya.

"Turut berduka cita ya Jo" tulisnya lewat akun @yuni.kartika73.

Ucapan belasungkawa juga disampaikan oleh pemain bulutangkis era 90an, Hariyanto Arbi.

"Turut berduka cita Jo" tulisnya lewat akun @hariyanto_arbi.

(TribunTernate.com/Rizki A.)

Berita Terkini