TRIBUNTERNATE.COM - Ibadah puasa di bulan Ramadhan membawa perubahan yang signifikan dalam hidup manusia.
Di hari-hari biasa di luar bulan Ramadhan, tubuh kita terbiasa dengan rutinitas tertentu, seperti bekerja dan makan di pagi, siang, dan malam hari.
Saat bulan Ramadhan tiba dan umat Muslim harus berpuasa, ada perubahan mendadak yang akan dirasakan tubuh salah satunya adalah pola tidur.
Pola tidur yang berubah bisa berdampak besar pada kesehatan dan kehidupan sosial.
Kate Bridle seorang ahli teknologi tidur utama di London Sleep Center Dubai mengatakan bahwa rutinitas tidur yang terganggu bisa mempengaruhi fungsi tubuh di siang hari, menyebabkan gangguan mood hingga meningkatkan risiko cedera.
Baca juga: Ketahui Manfaat Makan Sahur untuk Tubuh Saat Puasa di Bulan Ramadhan, Bisa Cegah Penyakit!
Baca juga: Ini Urutan Negara dengan Durasi Puasa Ramadhan Terlama hingga Paling Sebentar, Indonesia Bagaimana?
Kate mengatakan bahwa kurang tidur juga mempengaruhi hormon dalam tubuh yang mengontrol nafsu makan.
"Ketika kurang tidur, nafsu makan Anda meningkat dan membuat puasa selama Ramadhan semakin sulit," katanya, dikutip dari thenationalnews.com.
Agar bisa mendapatkan tidur yang cukup selama bulan Ramadhan, berikut beberapa tips mengatasi kurang tidur:
1. Hindari makanan berat, berlemak, dan manis
Memenuhi piring Anda dengan kalori saat makan di bulan Ramadhan bisa mengacaukan tidur Anda.
Saat Anda mengonsumsi makanan berat, itu artinya tubuh akan bekerja untuk mencerna makanan saat tubuh perlu tidur dan istirahat.
Cobalah untuk mempertahankan keseimbangan protein, buah dan sayuran yang sehat saat makan di bulan Ramadhan.
Hindari gula dan karbohidrat olahan seperti pasta, roti putih, biskuit, dan kue sebisa mungkin.
2. Usahakan untuk mendapatkan jumlah jam tidur yang sama
Cobalah untuk memastikan bahwa Anda mendapatkan jumlah jam tidur yang sama dalam periode 24 jam.