TRIBUNTERNATE.COM, MOROTAI - Pemkab Pulau Morotai, membuka pelatihan pembelajaran matematika.
Dengan metode Gasing (Gampang asyik dan menyenangkan), yang bekerja sama dengan Yayasan Teknologi Indonesia Jaya (YTIJ).
Metode Gasing ini diusung Prof Yohanes yang sudah menjadi arahan Pemerintah Pusat, untuk diadopsi oleh Pemerintah Daerah se Indonesia.
Itu juga dibuktikan dengan surat dari Kemendagri, tertanggal 6 April 2023, dengan No: 400.1.7/2097/SJ.
Baca juga: Dinilai Tak Becus Urusi BBM Bersubsidi, Akademisi Unipas Morotai Minta Nasrun Mahasari Dicopot
Tentang percepatan capaian pendidikan Numerasi Sekolah Dasar (SD) di daerah.
Kemendikbud juga menerbitkan Peraturan Dirjen Guru, dan Tenaga Kependidikan Nomor: 0836/B/HK.04.01/2023,
Tentang penyelenggaraan pelatihan peningkatan kompetensi Numerasi.
Secara dukungan kelembagaan, metode Gasing telah mantap dilakukan.
Karena puluhan atau mungkin ratusan daerah, telah menerapkan metode Gasing.
Pemda Morotai sendiri, menjadi daerah kedua dari 10 kabupaten/kota di Maluku Utara.
Setelah Halmahera Tengah, yang mengadopsi metode Gasing lebih dulu.
Sehingga melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pulau Morotai, akan melatih 32 guru dan 64 murid selama 15 hari kedepan.
Giat itu dibuka Pj Bupati Pulau Morotai, Muhammad Umar Ali diwakili Setda Pemkab Pulau Morotai, Ida Arsyad.
Bertempat di Aula Kantor Pemerintah Terpadu Pulau Morotai, Senin (25/9/2023) pagi.
Dalam sambutannya, Ida Arsyad mengatakan dalam upaya mentransfer metode.