Rayakan 2 Tahun Merger, Pelindo Ternate Donor Darah Bersama

Penulis: Randi Basri
Editor: Munawir Taoeda
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PROGRAM: Suasana peserta yang sedang mendonorkan daranya yang dilaksanakan oleh PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4 Ternate, Jumat (29/9/2023)

TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE - Belum lama ini, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4 Ternate.

Mengelar 'Pelindo Donor Darah', yang mengambil venue di Terminal Penumpang Pelabuhan Ahmad Yani Ternate.

Selain dilaksanakan di cabang Ternate, giat serupa juga dilaksanakan oleh Pelindo Group.

Secara seri di pelabuhan terbanyak, yaitu dengan jumlah total 36 pelabuhan di seluruh Indonesia.

Baca juga: Pemkab Halmahera Timur Siapkan Kuota Formasi Guru PPPK 2023 Sebanyak 350 Orang

Kegiatan yang mengusung tema 'Berbagi Darah Selamatkan Kehidupan' ini, berkolaborasi dengan Serikat Pekerja Pelindo Bersatu dan PMI.

Diketahui, 'Pelindo Donor Darah' tidak hanya diikuti pegawai Pelindo, namun juga oleh masyarakat umum.

Terminal Head Pelindo Terminal Petikemas Ternate, Anwar Pae mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Pelindo dibidang kesehatan.

Bertujuan untuk menolong sesama serta meningkatkan pengetahuan masyarakat, akan manfaat dari mendonor darah.

"Tentunya kegiatan ini didampingi oleh Tim Medis dari PMI Ternate, yang melakukan skrining pengecekan sebelum dinyatakan layak donor, "ucapnya, Jumat (29/9/2023).

Menurutnya, selain menyelamatkan nyawa pasien yang membutuhkan darah, donor darah juga memiliki segudang manfaat bagi pendonornya.

Diantara meningkatkan Kesehatan jantung, mengaktifkan produksi sel darah baru.

'Pelindo Donor Darah' ini dilaksanakan mulai dari Pulau Sumatera, yang berlokasi di Pelabuhan Belawan (Medan).

Pelabuhan Gunung Sitoli, Pelabuhan Sibolga, Pelabuhan Tanjung Pinang, Pelabuhan Tanjung Balai Karimun.

Pelabuhan Palembang, Pelabuhan Teluk Bayur (Padang), Pelabuhan Bengkulu, Pelabuhan Panjang (Lampung).

Pelabuhan Dumai, Pelabuhan Perawang (Pekanbaru) dan Pelabuhan Jambi.

Kemudian di Pulau Jawa berlokasi di Jakarta (Museum Maritim, Pelindo Tower dan Indonesia Kendaraan Terminal).

Pelabuhan Tanjung Perak (Surabaya), Pelabuhan Tanjung Intan (Cilacap), Pelabuhan Tanjung Emas (Semarang).

Pelabuhan Tanjung Tembaga (Probolinggo), dan Pelabuhan Gresik.

Selanjutnya di Pulau Kalimantan dilaksanakan di Pelabuhan Pontianak, Pelabuhan Trisakti (Banjarmasin).

Pelabuhan Pangkalan Bun (Kotawaringin Barat), Pelabuhan Sampit (Kotawaringin Timur), Pelabuhan Kotabaru, dan Pelabuhan Balikpapan.

Kemudian di Pulau Sulawesi dilaksanakan di, Pelabuhan Makassar dan Pelabuhan Bitung.

Terakhir ada di Benoa Cruise Terminal (Denpasar), Pelabuhan Bima, Pelabuhan Lembar (Lombok Barat).

Pelabuhan Tenau (Kupang), Pelabuhan Celukan Bawang (Buleleng), Pelabuhan Yos Soedarso (Ambon), Pelabuhan Sorong (Papua Barat) dan Pelabuhan Ahmad Yani (Ternate).

PT Pelabuhan Indonesia (Persero) yang juga dikenal dengan pelindo adalah, BUMN yang bergerak dalam bidang jasa kepelabuhanan.

Baca juga: Polres Ternate Serap Aspirasi Wartawan Lewat Jumat Curhat

Tugas, wewenang, dan tanggungjawab Pelindo mengelola pelabuhan yang tersebar di 32 provinsi di Indonesia.

Pelindo menjalankan bisnis inti sebagai penyedia fasilitas jasa kepelabuhanan, yang memiliki peran kunci guna menjamin kelangsungan dan kelancaran angkutan laut.

"Dengan tersedianya prasarana transportasi laut yang memadai, Pelindo mampu menggerakkan serta mendorong kegiatan ekonomi Negara dan Masyarakat, "tandasnya. (*)

Berita Terkini