TRIBUNTERNATE.COM, TIDORE - Ketua PMI Maluku Utara, Husen Alting melantik pengurus PMI Kota Tidore Kepulauan.

Pada pelantikan tersebut, Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Sinen diangkat kembali sebagai Ketua PMI Kota Tidore Kepulauan masa bhakti 2023-2028.

Acara pelantikan dipusatkan di Aula Sultan Nuku Kantor Wali Kota Tidore Kepulauan, Rabu (18/10/2023).

Pelantikan ini berdasarkan SK Pengurus PMI Maluku Utara nomor : 019/PMI-Malut/SK/III/2023.

Baca juga: Hamka Hi Hasim Janji Perjuangkan Aspirasi Warga Kelurahan Fitu di Ternate

Tentang Pengesahan Pengurus Palang Merah Indonesia Kota Tidore Kepulauan, masa bhakti 2023-2028.

Ketua PMI Maluku Utara, Husen Alting dalam sambutannya mengatakan.

Alasan mengapa Muhammad Sinen, kembali ditunjuk karena sepak terjangnya yang baik pada periode pertama.

Sehingga pada periode kedua atau masa bhakti 2023-2028, masih tetap dipercayakan.

"Itu menjadi pertimbangan kami, periode pertama saja bagus, apalagi melanjutkan untuk periode kedua, "ungkapnya.

Olehnya itu, mantan Rektor Unkhair Ternate ini berharap tantangan PMI kedepan.

Yaitu bagaimana meningkatkan kapasitas dan jumlah relawan. Karena Musibah yang datang tidak dapat diprediksi.

Maka kegiatan-kegiatan kemanusiaan harus terus dilakukan, seperti donor darah dan kegiatan peningkatan kapasitas siap tanggap bagi relawan PMI

Sementara itu Sekda Kota Tidore Kepulauan, Ismail Dukomalamo dalam kesempatan tersebut menyampaikan.

Sebagai anggota, PMI memiliki tanggung jawab dan tugas yang sangat berat.

Di mana PMI dalam kegiatannya, selalu mengutamakan kegiatan-kegiatan kemanusiaan.

"Selamat menjalankan amanah organisasi dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi yang tinggi."

Baca juga: Kades di Halmahera Selatan Wajib Kucur DD untuk BPJS Pekerja Rentan, Jaksa Akan Tagih

"Karena menjadi anggota PMI, bukanlah hal mudah, karena PMI memiliki misi yang mulia."

"Kami berharap PMI Kota Tidore Kepulauan bergerak harmonis, bersama Pemerintah Daerah."

"Dan saling bersinergi yang baik, untuk membantu warga yang membutuhkan, "tutupnya. (*)