Pemilu 2024

Soal Dugaan Hilangnya Ribuan Suara Prabowo-Gibran di Halmahera Selatan, PPK: Mansur Ngawur Baca Data

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PEMILU: Ketua PPK Gane Barat Utara, Halmahera Selatan, Suratno Taib ketika memberi bantahan dugaan hilangnya ribuan suara Prabowo-Gibran, Rabu (6/3/2024).

TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - Ketua PPK Gane Barat Utara, Halmahera Selatan, Suratno Taib membantah dugaan hilanya ribuan suara Capres-Cawapres nomor urut dua, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di kecamatan tersebut.

Bantahan ini merupakan tanggapan, atas pernyataan Wakil Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Maluku Utara, Mansur Abdul Fatah.

Yang menyebut suara Paslon itu diketahui hilang saat pleno rekapitulasi tingakat kabupaten, di Hotel Buana Lipu, Kecamatan Bacan.

Suratno pun menegaskan bahwa, Mansur Abdul Fatah selaku saksi sekaligus bagian dari TKD Parabowo-Gibran di Maluku Utara, tidak tahu cara membaca data perolehan suara di Formulir C Hasil dan D Hasil.

Baca juga: Nelayan di Halmahera Selatan Capai 13 Ribu Lebih, Sebagian Besar Belum Punya Kartu KUSUKA

Pasalnya, data perolehan suara Prabowo-Gibran yang dipegang saksi belum semuanya terinput ke apilikasi Sirekap.

"Yang terinput, suara Prabowo-Gibran di Kecamatan Gane Barat Utara yang kami bacakan saat pleno adalah 2.325."

"Nah, saksi ini pegang data yang belum semuanya terinput. Jadi dia ini ngawur baca data, "ujarnya, Rabu (6/3/2024).

Suratno menyebut, pihaknya terkendala penginputan data lantaran Sirekap mengalami gangguan.

Hal ini dapat dibuktikan dengan perolehan suara Prabowo-Gibran di 8 TPS di Kecamatan Gane Barat Utara yang terdiri Desa Samo, Batulak, Gumira dan Moloku belum terinput.

Meski begitu, ia memastikan tidak ada perubahan suara baik Capres-Cawapres, DPD, DPR RI, DPRD Provinsi hingga DPRD Kabupaten.

"Jadi kalau dibilang suara hilang itu tidak betul, kita punya data sesuai. Kalau suara di 8 TPS ini sudah dimasukkan ke Sirekap, maka perolehan suara bertambah sesuai data," tegasnya.

Suratno menambahkan, pihaknya mengutamakan profesionalisme dalam bekeraja.

Sehingga tuduhan-tudahan terkait penghilangan suara dan sebagainya tidak dapat dibenarkan.

"Khusus Pilpres ini, di Gane Barat Utara sudah clear. Ini masalahnya hanya suara tidak terakumulasi di Sirekap. Sehingga hasilnya tidak naik di Formulir D, "tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, Wakil Ketua TKD Prabowo-Gibran Maluku Utara, Mansur Abdul Fatah, menyebut ribuan suara Paslon nomor urut 2 itu diduga hilang di Halmahera Selatan.

Halaman
12

Berita Terkini