TRIBUNTERNATE.COM, TALIABU - Kadis PUPR Pulau Taliabu Maluku Utara Suprayidno sempat dikabarkan jarang berkantor.
Bahkan informasinya, Suprayidno tak berkantor sudah berbulan-bulan tanpa alasan.
Disisi lain, Suprayidno ternyata diundang ke Jakarta untuk memperjuangkan agar Pulau Taliabu mendapatkan DAK Fisik T.A 2025.
Undangan tersebut dalam rangka menindaklanjuti pelaksanaan kick off meeting konsultasi program penyusunan rencana kegiatan Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik T.A 2025 infrastruktur PUPR, pada 16 Oktober 2024.
Baca juga: Ditegur KPK, Pemkab Halmahera Selatan Bakal Tarik Guru PNS di Sekolah Swasta
Kepada TribunTernate.com, Kepala Dinas PUPR Pulau Taliabu Suprayidno mengaku kabar miring yang menyerangnya itu hal biasa.
Dan yang terpenting adalah dirinya mampu menjalankan tugas (Kepala Dinas) dengan maksimal.
"Jadi saya ke Jakarta untuk kegiatan membahas penilaian dan persetujuan rencana kegiatan Pemerintah Daerah setelah DAK fisik ditetapkan, "jelas, Kamis (24/10/2024).
Dia menjelaskan, ia saat ini sedang menyusun dokumen lainnya sebagai syarat untuk mendapatkan DAK Fisik.
Di mana sebelum ke Jakarta, dokumen teknis yang akan digunakan pada desk harus melalui asistensi di P2JN dan Kasie KPIJ Balai Jalan Maluku Utara di Kota Ternate.
Baca juga: Bendi, Transportasi Tradisional di Ternate Maluku Utara yang Tetap Bertahan Tengah Modernisasi
Selanjutnya di upload pada sistem sebagai syarat untuk mengikuti desk di Jakarta.
"Alhamdulillah, Taliabu dapat DAK T.A 2025, jadi tahapan sekarang itu persiapan Penyusunan Rencana Kegiatan DAK Fisik TA. 2025."
"Taliabu di undang pada Gelombag 1 tanggal 28-31 Oktober di Jakarta, "jelasnya mengakhiri. (*)