Pemkab Halmahera Timur

Seluruh Perusahaan Tambang di Halmahera Timur Diingatkan Jaga Lingkungan

Penulis: Amri Bessy
Editor: Munawir Taoeda
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TAMBANG: Kajati Maluku Utara Herry Ahmad Pribadi saat diwawancarai Tribunternate.com saat melakukan kunker di Halmahera Timur, Selasa (19/8/2025). Di mana perusahaan tambang diingatkan untuk jaga lingkungan

TRIBUNTERNATE.COM, MABA - Seluruh perusahaan tambang di Halmahera Timur, Maluku Utara diingatkan jaga lingkungan.

Periahl tersebut disampaikan Kajati Maluku Utara Herry Ahmad Pribadi saat kunker ke Halmahera Timur, Selasa (19/8/2025).

Dikatakan, semua unsur termasuk Kejaksaan bisa mengawasi aktivitas pertambangan suatu daerah.

Akan tetapi tidak menutup kemungkinan pemerintah daerah setempat juga terlibat dalam hal pengawasan.

Baca juga: 70 Paskibraka Taliabu Dikembalikan ke Sekolah, Dapat Uang Saku Rp3 Juta

"Tidak hanya kami, dan kami bertugas melihat jika ada masalah dari sisi luarnyanya, "tegas Herry Ahmad Pribadi.

TAMBANG: Kajati Maluku Utara Herry Ahmad Pribadi saat diwawancarai Tribunternate.com saat melakukan kunker di Halmahera Timur, Selasa (19/8/2025) (Tribunternate.com/Amri Bessy)

"Kalau yang lain (pengawasan) mungkin Kementerian ESDM, bisa juga OPD terkait dalam hal ini DLH."

"Kesemua itu bisa bersama-sama mengawasa aktivitas perusahaan tambang jikalau ada kerusakan lingkungan, "sambungnya.

Lanjut Kajati, pihaknya selalu ingatkan agar pengelolaan tambang dapat menaati norma terkait lingkungan.

"Kita selalu ingatkan taat dengan moral yang baik terkait lingkungan, karena itu yang kita inginkan, "ucapnya.

Tujuannya untuk mendukung proses pembagunan daerah, dalam hal ini Halmahera Timur.

Baca juga: Wali Kota Ternate Pastikan Pelantikan Pejabat Eselon II Dilaksanakan Agustus Ini

"Sepengetahuan saya, biaya pembangunan daerah ini bersumbe dari beberapa mata anggaran, salah satunya tambang."

"Karena itu, seperti saya katakan tadi, perusahaan tambang harus jaga lingkungan."

"Kalau tidak, masyarakat pasti berpolemik dan pemerintah daerah pasti turun tangan, "tutur Herry Ahmad Pribadi. (*)

 

 

Berita Terkini