Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Panduan Sholat Taubat Nasuha: Niat, Bacaan Doa, dan Kapan Waktu yang Dilarang

Sholat Taubat Nasuha merupakan salah satu ibadah sunnah yang dianjurkan bagi umat Muslim yang ingin bertaubat dari dosa-dosanya

Freepik.com
SALAT - Ilustrasi salat, diambil dari Freepik.com pada Rabu, 12 Februari 2025. Sholat Taubat Nasuha merupakan salah satu ibadah sunnah yang dianjurkan bagi umat Muslim yang ingin bertaubat dari dosa-dosanya. 

TRIBUNTERNATE.COM - Sholat Taubat Nasuha merupakan salah satu ibadah sunnah yang dianjurkan bagi umat Muslim yang ingin bertaubat dari dosa-dosanya.

Sholat ini dilakukan dengan niat yang tulus dan penuh penyesalan atas kesalahan yang telah dilakukan.

Sholat dua rakaat ini merupakan wujud penyesalan dan permohonan ampun kepada Allah SWT atas dosa-dosa yang telah dilakukan.

Baca juga: Bupati Taliabu Sashabila Mus Cuti Melahirkan

Membaca doa setelah Sholat Taubat sangat penting karena doa tersebut merupakan bentuk pengakuan atas kesalahan dan dosa yang telah dilakukan serta permohonan ampunan kepada Allah SWT.

Berikut bacaan niat, doa, tata cara lengkap, serta waktu-waktu yang dilarang untuk melaksanakan Sholat Taubat Nasuha

Tak sedikit orang yang menyadari kesalahan dan berusaha bertaubat agar tidak terjerumus lagi pada kesalahan masa lalu.

Salah satu bentuk ibadah yang sangat dianjurkan dalam Islam untuk memohon ampunan atas dosa-dosa yang dilakukan dalah melaksanakan sholat taubat.

Rasulullah shallallâhu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda:

كُلُّ بَنِي آدَمَ خَطَّاءٌ، وَخَيْرُ الْخَطَّائِينَ التَّوَّابُونَ 

Artinya: “Setiap anak keturunan Adam adalah orang yang berbuat kesalahan, dan sebaik-baik orang yang berbuat kesalahan adalah orang yang bertaubat.” (HR. Ibnu Majah)

Salat taubat ini didasarkan pada hadits Nabi diantaranya diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi dari sahabat Ali bin Abi Thalib, dari sahabat Abu Bakar As-Shidiq bahwa Rasulullah bersabda:

مَا مِنْ رَجُلٍ يُذْنِبُ ذَنْبًا ثُمَّ يَقُومُ فَيَتَطَهَّرُ، ثُمَّ يُصَلِّي ثُمَّ يَسْتَغْفِرُ اللَّهَ إِلَّا غَفَرَ لَهُ

Artinya: “Tidaklah seseorang berbuat dosa lalu ia beranjak bersuci, melakukan salat kemudian beristighfar meminta ampun kepada Allah kecuali Allah mengampuninya.”

Sholat Taubat dilaksanakan dua rakaat dengan waktu yang bebas kecuali pada waktu yang diharamkan untuk melakukan sholat.

Waktu-waktu yang dilarang mendirikan sholat

  • Waktu setelah sholat Subuh sampai terbit matahari.
  • Waktu terbit matahari sampai naik sekitar satu anak panah.
  • Waktu matahari tepat di atas kepala sampai waktu sholat Dzuhur.
  • Waktu matahari berwarna kekuningan hingga terbenamnya matahari.
  • Waktu setelah sholat Ashar sampai terbenamnya matahari.

Doa Setelah Sholat Taubat Nasuha

Doa setelah sholat taubat nasuha bisa berupa pengakuan dosa dan penyesalan sungguh-sungguh hingga berjanji tidak akan mengulangi lagi.

Berikut beberapa lafal taubat para Nabi yang bisa dijadikan contoh doa setelah sholat taubat.

  1. Lafal taubat Nabi Adam AS dan Siti Hawa atau pengakuan.

Kesalahan keduanya yang diabadikan dalam Surat Al-A‘raf ayat 23 berikut ini.

رَبَّنَا ظَلَمْنَا أَنْفُسَنَا وَإِنْ لَمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُونَنَّ مِنَ الْخَاسِرِينَ

Rabbanā zhalamnā anfusanā. Wa illam taghfir lanā wa tarhamnā, lanakūnanna minal khāsirīna.

Sumber: Tribun Ternate
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved