Virus Corona
WHO Sebut Covid-19 Memiliki Karakter Unik, Ini Penjelasannya
Ketua Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) di Jenewa menyebut jika virus corona adalah virus unik dengan karakteristik unik.
TRIBUNTERNATE.COM - Saat ini virus corona tengah menjadi sorotan publik di berbagai belahan dunia.
Berbeda dengan SARS, MERS atau influenza, virus corona baru yang menyebabkan Covid-19 adalah virus unik dengan karakteristik unik.
Hal itu diungkapkan oleh ketua Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) di Jenewa, Selasa (4/3/2020).
"Kami memahami virus ini dan penyakit yang ditimbulkannya semakin banyak," kata Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus, seperti yang dikutip Xinhua.
Menurut data yang dikumpulkan sejauh ini, Covid-19 tidak mentransmisikan seefisien influenza.
• Ahli Kesehatan Sebut Pasien Sembuh Virus Corona yang Kambuh Dipastikan Tidak Akan Menular
• Pengumuman Mendadak Jokowi Kejutkan Pasien Positif Corona, Kemenkes Justru Beri Jawaban Berbeda
Dia bilang, orang-orang yang terinfeksi tetapi tidak sakit bukanlah pendorong utama penularan Covid-19.
Tedros menekankan bahwa bukti yang didapat dari China menunjukkan bahwa sebagian besar kasus yang dilaporkan mengalami gejala dalam dua hari dan hanya 1% yang tidak memiliki gejala.
"Studi yang sedang berlangsung pada pemeriksaan antibodi pada Covid-19 pada sejumlah besar orang akan memberikan wawasan lebih lanjut tentang tingkat infeksi pada populasi dari waktu ke waktu," kata Tedros seperti dikutip Xinhua.
Meskipun tidak ada vaksin dan tidak ada perawatan khusus yang tersedia untuk Covid-19 sejauh ini, Tedros mencatat bahwa lebih dari 20 vaksin sedang dikembangkan secara global, dan beberapa terapi sedang dalam uji klinis.
Tedros menegaskan bahwa Covid-19, bukan flu musiman, dapat ditanggulangi dengan pendekatan yang komprehensif.
Dia mendesak negara-negara untuk mengadaptasi sistem perawatan kesehatan yang ada agar bisa membendung Covid-19.
"Mereka tidak memulai dari awal," katanya.
WHO mengeluarkan laporan bersama dengan China terkait penyakit virus corona 2019. Berikut sejumlah hal utama yang wajib diketahui seperti yang dilansir dari People's Daily:
• Begini Kesaksian Julie, Pasien Corona yang Sembuh dalam 9 Hari: Sulit Bernafas & Tak Kuat Berdiri
• Vietnam Umumkan Seluruh Penderita Virus Corona Sembuh, Apa Tipsnya?
- COVID-19 adalah virus zoonosis (dari hewan). Dari analisis filogenetik yang dilakukan, kelelawar tampaknya merupakan reservoir virus COVID-19, tetapi inang perantara belum teridentifikasi.
- COVID-19 ditransmisikan melalui tetesan dan fomites selama kontak tertutup yang tidak terlindung antara pihak yang terinfeksi dengan pihak yang tidak terinfeksi.