Virus Corona
Begini Nasib Ojek Online Khusus Makanan saat Malaysia Resmi Lockdown Hari Ini
Pemerintah Malaysia mulai memberlakukan lockdown atau punguncian wilayah mulai Rabu (18/3/2020) hari ini.
TRIBUNTERNATE.COM – Mulai Rabu (18/3/2020) hari ini, Pemerintah Malaysia mulai memberlakukan lockdown atau punguncian wilayah.
Hal ini dilakukan sebagai upaya pemerintah mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19.
Tindakan lockdown pun berdampak pada pembatasan aktivitas warganya dan situasi sepi.
Namun tidak bagi sejumlah pengemudi ojek online di sana.
Di beberapa wilayah, tampak para ojek online justru tengah sibuk mengantre makanan pesanan warga.
Fenomena tersebut terjadi tidak di semua wilayah di Malaysia.
Demikian lantaran tidak semua retsoran atau tempat makan buka pascaPemerintah Malaysia memberlakukan lockdown.
Dikutip dari The Star, pemandangan antrean ojek online terjadi di Bukit Bintang pagi jelang siang hari tadi.
Seorang pengemudi ojek online, Johan mengungkap kisahnya di hari pertama pemberlakuan lockdown.
Johan mengaku mendapat pesananan tak seperti hari biasanya.
Ia mendapat 10 pesanan dalam kurun waktu setengah jam.
Padahal biasanya untuk mendapatkan 10 pesanan makanan, ia harus menghabiskan beberapa jam bekerja.
"Saya mulai bekerja sekitar jam 10 pagi, dan saya sudah menerima 10 pesanan makanan dalam waktu setengah jam," katanya.
• Arti Istilah Lengkap Virus Corona: ODP, PDP, Suspect, Lockdown hingga Social Distancing
• Antrean Penumpang Transjakarta Mengular, Yunarto: Ini Indikasi tentang Lockdown Bukan Sekedar Berani
"Pada hari normal, saya hanya bisa mendapatkan angka-angka semacam ini dalam beberapa jam," tambahnya.
Dia mengatakan sebagian besar pesanan berasal dari kantor di sekitarnya.