Tips Kesehatan
Ingat, 5 Jenis Makanan Ini Ternyata Dilarang Dikonsumsi oleh Ibu Hamil
Meskipun ada banyak makanan yang direkomendasikan untuk wanita hamil, rupanya ada pula daftar makanan yang harus dihindari.
Rekomendasi tambahan untuk wanita hamil itu termasuk meningkatkan asupan air bersama dengan menghindari makanan yang umumnya terkait dengan penyakit yang ditularkan melalui makanan.
Sesuai pedoman yang dikeluarkan oleh Health Canada dan Public Health Agency of Canada, hal-hal yang harus dihindari oleh wanita hamil dalam makanan mereka antara lain kecambah mentah, telur mentah, produk yang tidak dipasteurisasi, dan ikan dan daging yang kurang matang.
4. Produk makanan yang tidak dipasteurisasi

Konsumsi produk makanan yang tidak dipasteurisasi selama kehamilan dapat berbahaya baik bagi ibu maupun janin dalam kandungannya.
Susu yang tidak dipasteurisasi, jus buah, dan keju rentan terhadap kontaminasi bakteri yang dapat terjadi pada saat pengumpalan atau selama penyimpanan.
Susu mentah dan produk susu mentah adalah sumber infeksi bakteri yang dapat dikaitkan dengan berbagai patogen ganas, seperti E. coli, Salmonella, Listeria dll.
Infeksi bakteri yang dialami oleh ibu selama kehamilan dapat memiliki konsekuensi serius dan mengancam jiwa bagi bayi yang belum lahir.
Umumnya, wanita hamil sebaiknya menghindari konsumsi susu dan produk susu yang tidak dipasteurisasi, ikan asap, daging deli, keju lunak [dipasteurisasi dan tidak dipasteurisasi], telur mentah dan kurang matang, ikan mentah, kerang, dll.
5. Makanan cepat saji

Nutrisi kurang baik sebelum dan selama kehamilan dapat memiliki efek jangka panjang pada hasil kesehatan ibu dan bayi baru lahir.
Konsumsi banyak buah, biji-bijian, daging tanpa lemak, dan sayuran biasanya dianjurkan selama kehamilan.
Demikian pula, konsumsi terbatas alkohol, kafein, serta makanan tinggi lemak jenuh umumnya dilarang untuk wanita hamil.
Sebuah bukti menunjukkan bahwa konsumsi makanan tinggi gula, lemak jenuh dan natrium saat hamil bisa sangat berbahaya bagi wanita hamil serta bayi mereka yang belum lahir.
Banyak dari makanan yang tinggi gula, lemak dan natrium dapat dikategorikan sebagai Makanan Olahan Ultra [UPF].
Dengan UPF berarti zat makanan yang dikelola untuk menciptakan "produk makanan siap saji atau siap saji yang tahan lama, mudah diakses, enak".