4 Fakta Terkait Gempa Magnitudo 7 yang Guncang Turki: Mulai dari Video, Korban, Hingga Penyebab
Mengutip dari Kompas.com, laporan awal menunjukkan adanya kerusakan bangunan tapi tidak ada korban jiwa.
TRIBUNTERNATE.COM - Berikut deretan fakta gempa bumi yang melanda wilayah Turki.
Seperti diketahui, daerah lepas pantai Turki barat dilanda bencana gempa bumi beberapa waktu lalu.
Tepatnya peristiwa itu terjadi pada hari Jumat, 30 Oktober 2020 waktu setempat.
Berdasarkan survei Geologi AS, bencana tersebut berkekuatan magnitudo 7.
Mengutip dari Kompas.com, laporan awal menunjukkan adanya kerusakan bangunan tapi tidak ada korban jiwa.
Saking besarnya kekuatan gempa, guncangan dirasakan dari Istanbul sampai Athena.
Baca juga: Terus Bertambah, Korban Tewas dalam Gempa Turki Jadi 24 Orang, 804 Luka-luka
Baca juga: Gempa Bumi Guncang Turki dan Yunani, 22 Orang Dilaporkan Tewas
Gelombang pasang bahkan sampai menerjang pesisir Izmir karena gempa tersebut.

Akibatnya, air laut memasuki kota yang berpenduduk sekitar 3 juta jiwa itu.
Lantas, apa saja perkembangan informasi yang berhasil didapatkan mengenai bencana tersebut?
Berapa jumlah korban hingga total kerusakan akibat gempa bumi ini?
Mengutip dari berbagai sumber, simak ulasannya berikut ini:
1. Video Pemandangan Setelah Gempa
"Sejauh ini kami telah menerima informasi tentang enam bangunan yang ambruk" di provinsi Izmir, kata Menteri Dalam Negeri Turki Suleyman Soylu di Twitter.
"Beberapa warga kami terjebak di reruntuhan," kata Menteri Lingkungan Hidup Turki Murat Kurum.
Bencana gempa bumi tersebut turut memicu tsunami kecil di Seferihisar.
Hal tersebut diungkapkan oleh Huseyin Alan kepala Teknisi Geologi Turki kepada kantor berita negara TRT.
Ia pun memperingatkan agar orang-orang menjauh dari gedung.
Foto-foto di media sosial menunjukkan air menggenangi jalanan Izmir karena gelombang pasang dari laut.
2. Penyebab gempa
Dikutip dari National Geographic (31/10/2020), penyebab gempa Turki pada 30 Oktober ini antara lain banyaknya pergeseran lempeng tektonik dan gaya seismik lainnya berperan utama di wilayah tersebut untuk gempa bumi yang sering terjadi.
Baca juga: Susul Hagia Sophia, Turki Kembali Ubah Bekas Gereja hingga Museum Lain Jadi Masjid
Baca juga: Turki Putuskan Ubah Hagia Shophia Kembali Menjadi Masjid, Paus Fransiskus: Saya Sangat Sedih
Sebuah gempa bumi dengan perkiraan magnitudo 7 sebelumnya melanda di dekat kota Izmir pada tahun 1688.
Gempa tersebut mengubah bentang alam begitu banyak sehingga permukaannya turun lebih dari satu kaki, dan bangunan yang berguncang roboh dan memicu kebakaran dan menewaskan hingga 16.000 orang.
Pada tahun 1903, gempa bumi berkekuatan 8,2 melanda di dekat Pulau Kythira, Yunani, yang merupakan salah satu gempa Mediterania terbesar yang tercatat oleh instrumen seismik modern.
Sementara antara 1993 dan 1999, beberapa gempa dahsyat yang lebih besar dari 7,0 melanda sepanjang zona utara lempeng Anatolia, segmen tektonik utama yang terletak di bawah Turki.
3. Jumlah Korban dan Kerusakan
Laporan terbaru menyebutkan bahwa gempa di Turki menewaskan
Turki terletak di salah satu zona gempa paling aktif di dunia.
sedikitnya empat orang dan 120 lainnya luka-luka.
Sementara itu beberapa bangunan dan jalan rusak.
Empat korban luka ringan dilaporkan di pulau Samos Yunani sebagaimana diwartakan Associated Press.
Menteri Kesehatan Turki Fahrettin Koca berkicau di Twitter, juga melaporkan soal 4 orang yang tewas dan 120 lainnya luka-luka.
Selain itu, ia mengatakan bahwa 38 ambulans, 2 helikopter ambulans, dan 35 staf medis sudah dikerahkan ke Izmir.
4. Terasa Sampai Yunani
Berdasarkan laporan USGS, gempa berasal 14 km dari kota Neon Karlovasion Yunani di pulau Samos, Laut Aegea.
Badan bencana pemerintah Turki AFAD melaporkan kekuatan gempa yang lebih rendah,magnitudo 6,6, di kedalaman 16,5 km.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan berkicau di Twitter bahwa dia siap membantu "dengan semua sarana yang tersedia untuk negara kita."
Selain itu, gempa juga terasa di Yunani termasuk ibu kota Athena.
Diberitakan AFP, gempa yang mengguncang Yunani sebesar 6,6-6,7 magnitudo.
Mengutip media Yunani via Al Jazeera, penduduk Samos dan pulau-pulau lainnya langsung keluar rumah dan batu-batuan berjatuhan.
Baik Turki ataupun Yunani sama-sama melaporkan gempa susulan.
TV pemerintah Yunani ERT melaporkan gempa menyebabkan gelombang pasang di Samos dan sejumlah bangunan rusak. (TribunNewsmaker/ Irsan Yamananda)
Artikel ini telah tayang di Tribunnewsmaker.com dengan judul Deretan Fakta Mengenai Gempa Magnitudo 7 yang Guncang Turki: Video, Korban, Hingga Penyebab
Penulis: Irsan Yamananda
Editor: Talitha Desena