Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Isu Reshuffle Kabinet, Politikus PKB Sebut Ada Beberapa Orang Muda yang akan Diangkat Jadi Menteri

Meski perombakan atau reshuffle kabinet merupakan hak prerogatif presiden, sejumlah nama telah beredar untuk mengisi sejumlah kursi menteri. 

Biro Pers Setpres/Lukas
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikabarkan akan melakukan perombakan atau reshuffle kabinet jelang akhir tahun 2020. 

1. Tri Rismaharani

Wali Kota Surabaya yang juga kader PDIP, Tri Rismaharani disebut-sebut berpeluang menjadi Menteri Sosial.

Risma menyatakan dirinya akan mengikuti apa keputusan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. 

"Nanti kita lihat lah, saya ngikuti Bu Mega aja," kata Risma saat ditemui, Senin (14/12/2020) sebagaimana diberitakan Surya. 

Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini yang sedang berulang tahun ke-59 menyampaikan terima kasih dan permintaan maaf pada perayaan ulang tahun yang digelar secara sederhana di rumah dinas, di Kota Surabaya, Jawa Timur, Jumat (20/11/2020). Surya/Ahmad Zaimul Haq
Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini

Risma pun enggan menanggapi lebih jauh soal peluangnya menjadi Mensos. 

"Enggaklah saya gak pernah ngomong, ya nanti dilihat ya. Yang jelas belum, iki sopo seng ngomong," seloroh Risma.

Menurut Risma, meskipun nanti ada tawaran untuk itu, dia akan istikharah terlebih dahulu.

Dia mengaku akan menilai diri dulu, sanggup atau tidak.

2. Sandiaga Uno

Nama Sandiaga Uno juga dianggap berpotensi untuk masuk kabinet.

Pria yang menjabat Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini dinilai realistis untuk masuk di kabinet, setelah Edhy Prabowo yang merupakan kader Gerindra tersangkut korupsi.

Meski demikian, pengamat politik Burhanuddin Muhtadi menganggap, Sandiaga Uno tidak cocok jika ditempatkan sebagai Menteri keluatan dan Perikanan.

Sandiaga Uno berbincang dengan Rhoma Irama dalam live facebooknya, @sandiaga salahuddin uno; pada Selasa (12/5/2020) petang.
Sandiaga Uno

"Untuk Sandi, bisa jadi karakternya tidak tepat berada di bidang kelautan dan perikanan. Itu bisa menjadi hambatan,” kata Burhanuddin seperti dikutip dari Kompas.com. 

Sandi enggan memberi tanggapan soal peluang dirinya menjadi Mensos. 

Hal itu disampaikan Sandi saat berkunjung ke Jawa Tengah pada 3 Desember lalu. 

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved