Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Banjir di Kalimantan Selatan

Banjir Besar di Kalimantan Selatan, KLHK Sebut Kerusakan Hutan Bukan Penyebab Tunggalnya

“Sekali lagi bahwa ini (banjir) terjadi di alur DAS Barito khususnya wilayah Kalsel, juga akibat dari cuaca yang ekstrem,” kata Karliansyah.

KOMPAS. com/ANDI MUHAMMAD HASWAR
Salah satu jalan utama di Banjarmasin, Kalimantan Selatan yang terendam banjir pada, Jumat (15/1/2021). 

Dan daerah banjir berada pada pertemuan 2 anak sungai yang cekung, morfologinya merupakan meander, serta fisiografinya berupa tekuk lereng.

“Lokasi banjir umumnya berada didaerah yang datar, elevasi rendah dan bermuara di laut sehingga merupakan akumulasi air dengan tingkat drainase rendah,” kata Karliansyah.

KLHK juga mencatat ada perbedaan yang besar antara bagian hulu dan hilir, sehingga suplai air dari hulu dengan energi yang besar menyebabkan waktu konsentrasi air berlangsung cepat dan terjadi banjir.

Baca juga: Tanggapi Gempa Bumi di Sulbar dan Banjir di Kalsel, Megawati: Sebenarnya Bisa Di-minimize

Baca juga: Banjir Besar di Kalimantan Selatan, Chanee Kalaweit: Pasti Terkait dengan Deforestasi Besar-besaran

Karliansyah mengatakan DAS Barito di Provinsi Kalimantan Selatan memiliki luas lebih kurang 1,8 juta hektar atau 29 persen dari keseluruhan DAS Barito yang mencakup empat provinsi.

Adapun proporsi luas area yang berhutan hanya 18,2 persen, sedangkan 81,8 persen-nya merupakan area yang tidak berhutan.

Penurunan luas hutan alam terjadi selama periode 1990 hingga 2019 sebesar 62,8 persen, dengan penurunan terbesar terjadi pada periode 1990 hingga tahun 2000, yakni sebesar 55,5 persen.

Oleh karena itu pihaknya memberikan rekomendasi agar membangun konservasi tanah dan air seperti membuat sumur resapan hingga gully plug, terutama pada daerah yang limpasannya ekstrem.

Termasuk mempercepat rehabilitasi hutan dan lahan.

“Kalau kita bicara DAS Barito, di Kabupaten Balangan misalnya ada 1.460 hektar yang harus segera direhabilitasi dan 20 DAS lain diluar DAS Barito yang harus dipercepat proses rehabilitasi,” ujarnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul KLHK Bantah Kerusakan Hutan Jadi Penyebab Tunggal Banjir Besar di Kalsel
Penulis: Larasati Dyah Utami

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved