Istri Kim Jong-un Dirumorkan Hilang, Intelijen Korea Selatan Sebut Masih Hidup dan Kondisinya Sehat
Ri Sol Ju memang tak lagi muncul di media pemerintah Korut selama lebih dari setahun menurut anggota parlemen Korsel.
TRIBUNTERNATE.COM - Istri Pemimpin Tertinggi Korea Utara Kim Jong Un, Ri Sol Ju dirumorkan hilang.
Namun, badan intelijen Seoul, Korea Selatan mengatakan, kemungkinan besar Ri Sol Ju masih hidup dan kondisinya sehat.
Pada Selasa (16/2/2021), Layanan Intelijen Nasional (NIS) Korea Selatan menyatakan bahwa Ri Sol Ju masih hidup dengan baik bersama anak-anaknya.
Ri Sol Ju memang tak lagi muncul di media pemerintah Korut selama lebih dari setahun menurut anggota parlemen Korsel.
Namun, itu agaknya merupakan tindakan pencegahan dari Covid-19.
Diwartakan Kompas.com sebelumnya, Ri terakhir kali terlihat mendampingi suaminya itu pada Tahun Baru Imlek Januari tahun lalu.
Setelah itu, dia tak terlihat lagi batang hidungnya.
Bahkan, Ri disebut tidak hadir ketika Korea Utara menggelar parade militer untuk merayakan 75 tahun Partai Buruh pada 10 Oktober 2020.
Baca juga: Ramai Kucuran Dana Rp9 Miliar untuk Museum SBY, Ini Tanggapan Andi Arief dan Bupati Pacitan
Baca juga: Jokowi Pertimbangkan Revisi UU ITE, Hidayat Nur Wahid: Pemerintah Jangan Lempar Bola ke DPR
Baca juga: Wali Kota Pariaman Tolak SKB 3 Menteri tentang Seragam Sekolah, Ini Respon DPR RI dan Kemendikbud
Rumor pun berkembang di mana berdasarkan pemberitaan Daily NK, Ri Sol Ju tidak muncul selama sembilan bulan karena menderita penyakit.
Sementara pakar di Korea Selatan menyebut istri Kim Jong Un itu menghindar dari virus corona, di mana Korut mengeklaim tak melaporkan kasusnya.
Dikatakan dia memilih untuk menghindari pertemuan publik karena banyak orang tak mengenakan masker.
Sehingga dia mencemaskan kondisi anak-anaknya.
Sumber yang ada di Korut sendiri meyakini Ri Sol Ju tidak pernah muncul di depan umum karena dia fokus mengurus bibi sang suami.
Kim Kyung Hee, adik bungsu ayah sekaligus pendahulu Kim, Kim Jong Il, menikah dengan pejabat tinggi Korea Utara, Jang Song Thaek.
Jang dieksekusi pada 2013, atau dua tahun ketika Kim generasi ketiga berkuasa, atas tuduhan pengkhianatan, dilaporkan Metro Jumat (23/10/2020).