Varian Delta Merebak, dalam Sepekan Kasus Covid-19 di Jerman Naik Lebih dari Dua Kali Lipat
Kasus Covid-19 harian di Jerman dilaporkan meningkat lebih dari dua kali lipat dalam sepekan.
TRIBUNTERNATE.COM - Kasus Covid-19 harian di Jerman dilaporkan meningkat lebih dari dua kali lipat dalam sepekan.
Hal ini disebabkan oleh varian Delta yang sangat menular menyebar dengan cepat ke seluruh negeri.
Institut Robert Koch (RKI) Jerman melaporkan penambahan kasus positif Covid-19 harian sebanyak 8.324 pada Rabu (18/8/2021), sekaligus menandai jumlah infeksi harian tertinggi dalam tiga bulan terakhir.
Dikutip dari Anadolu Agency, otoritas kesehatan setempat telah melaporkan 3.912 tambahan kasus pada Selasa, dan 2.126 kasus pada Senin.
Hingga kini, kasus aktif Covid-19 di Jerman telah naik menjadi 55.900, yang merupakan angka tertinggi dalam gelombang infeksi keempat saat ini.
Meskipun terdapat lonjakan kasus baru karena varian Delta, jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit dan angka kematian tetap relatif rendah dibandingkan dengan gelombang pandemi sebelumnya.
Pihak berwenang mengonfirmasi 22 kematian terkait virus corona pada Rabu (18/8/2021), sementara 574 pasien virus corona menerima perawatan di unit perawatan intensif.
Baca juga: Jokowi Tak Singgung Isu Korupsi dalam Pidato Kenegaraan, Moeldoko: Yang Dilihat Action-nya
Baca juga: Video Milisi Taliban Asyik Bermain Bom-bom Car & Nge-gym di Istana setelah Kuasai Kabul
Baca juga: Taliban Kuasai Afghanistan, Guru Besar UI: Indonesia Jangan Buru-buru Beri Pengakuan
Baca juga: Partai Politik Ramai-ramai Pasang Baliho, PAN: Kami Nggak Ikut, Lebih Baik Bantu Atasi Covid-19
Varian Delta menyumbang hampir 98% dari semua kasus baru di Jerman.
Namun, kemajuan Jerman dalam vaksinasi diyakini telah menekan kasus Covid-19 derajat berat yang menyebabkan perlu perawatan di rumah sakit.
Pada Selasa 17 Agustus 2021, sebanyak52,8 juta orang di Jerman atau 63,5% dari populasi , telah menerima setidaknya satu dosis vaksin Covid-19.
Sementara 48,1 juta orang, 57,8% dari populasi, telah menerima vaksinasi dosis penuh.
(TribunTernate.com/Qonitah)