Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Virus Corona

Inggris Cabut Semua Aturan Pembatasan Covid-19, Isolasi Mandiri Tak Lagi Dianjurkan

Inggris dan sejumlah negara Eropa lainnya memutuskan untuk mencabut aturan dan pembatasan terkait virus corona secara bertahap dalam waktu dekat.

JOE KLAMAR/AFP
ILUSTRASI Covid-19 di Eropa - Negara Inggris cabut semua aturan pembatasan Covid-19, isolasi mandiri sudah tidak lagi dianjurkan. 

TRIBUNTERNATE.COM - Pemerintah Inggris mengumumkan bahwa semua aturan dan pembatasan terkait virus corona telah dicabut di Inggris.

Warga yang dinyatakan positif Covid-19 tetap akan disarankan untuk tinggal di rumah setidaknya selama lima hari.

Namun, mereka sudah tidak lagi wajib untuk melakukan isolasi mandiri.

Pelacakan rutin terhadap kontak erat orang-orang yang terinfeksi Covid-19 juga telah dihapuskan.

Dilansir Euronews, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengatakan, Inggris telah bergerak dari pembatasan hukum ke tanggung jawab pribadi.

Selain itu, PM Inggris juga menyatakan bahwa negaranya saat ini sedang menetapkan strategi untuk hidup dengan Covid-19 dalam jangka panjang.

Di sisi lain, British Medical Association memperingatkan bahwa strategi PM Inggris yang demikian itu gagal melindungi orang-orang yang paling rentan dan memiliki risiko bahaya tertinggi dari Covid-19.

Sebelumnya, Inggris sudah melonggarkan sebagian besar aturan pembatasan Covid-19 pada Januari, setelah tingkat infeksi dan rawat inap karena Covid-19 terus menurun.

Baca juga: Pasien Meninggal Covid-19 Didominasi Penderita Diabetes, Apabila Terpapar Segera Bawa ke RS

Baca juga: Ratu Elizabeth II Dinyatakan Positif Covid-19, Seperti Apa Gejala dan Kondisinya Saat Ini?

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson akan segera menghapuskan aturan pembatasan Covid-19 di Inggris secara bertahap.
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson akan segera menghapuskan aturan pembatasan Covid-19 di Inggris secara bertahap. (DANIEL LEAL-OLIVAS/POOL/AFP)

Skotlandia, Wales, dan Irlandia Utara yang memiliki aturan kesehatan sendiri juga ikut membuka diri seperti Inggris, tetapi dengan langkah yang berbeda.

Beberapa negara Eropa lainnya, termasuk Denmark dan Swedia, baru-baru ini juga telah mencabut semua aturan pembatasan Covid-19.

Sementara itu, Perdana Menteri Italia Mario Draghi mengumumkan bahwa negaranya akan mencabut status kedaruratan Covid-19 pada 31 Maret mendatang.

Draghi mengatakan, tujuan dari dicabutnya aturan pembatasan adalah untuk membuka kembali segalanya secepat mungkin setelah lebih dari dua tahun dibatasi.

Sederet aturan pembatasan Covid-19 di Italia kemudian akan dicabut secara bertahap mulai 1 April 2022.

Warga tidak lagi harus menjalani karantina jika berinteraksi dengan pasien Covid-19 yang terinfeksi dan masker juga tidak diwajibkan di sekolah.

Kewajiban menunjukkan "kartu hijau" untuk menghadiri acara di luar rumah juga akan segera dihapuskan.

"Situasi epidemiologi membaik secara nyata, berkat keberhasilan kampanye vaksinasi," ucap PM Italia.

Sebagai informasi, tindakan darurat di Italia telah dilakukan sejak pandemi virus corona dimulai pada tahun 2020 dan negara itu menjadi pusat infeksi di Eropa.

(TribunTernate.com/Ron)(Euronews)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved